Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bakal menerima baret dan brevet kehormatan dari TNI. Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH KLN) Muhammad Mawardi menjelaskan, penerimaan baret serta brevet kehormatan ini karena sebelumnya Basuki tidak hadir di Surabaya, Oktober lalu.
"Jadi informasi yang saya peroleh karena saat penyematan brevet kepada Gubernur se-Indonesia di Surabaya, Pak Basuki sedang berada di Korea. Panglima TNI tetap berkeinginan untuk memberikan baret serta brevet ke Gubernur DKI, jadi pembrevetan dilaksanakan hari ini?" kata Mawardi, di Balaikota, Jumat (12/12/2014).
Mawardi menjelaskan, pemasangan baret dan brevet kehormatan dari Panglima TNI Moeldoko hari ini hanya khusus diberikan kepada Basuki. Sementara beberapa pejabat DKI turut mendampingi Basuki ke Gedung Sudirman Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur.
Seperti Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi, Wali Kota Jakarta Selatan Syamsudin Noor, Kepala Satpol PP DKI Kukuh Hadi Santoso, Kepala BPKD Heru Budi Hartono, serta Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Subejo.
Saat di Surabaya lalu, sebelum disematkan brevet mitra ketahanan daerah, Gubernur melaksanakan serangan menembak pistol jarak 15 meter. Kemudian apakah di penyematan brevet kepada Basuki kali ini akan dilaksanakan kegiatan serupa?
"Kalau Pak Gubernur kan sudah sering latih menembak. Jadi sudah biasa kalau hanya menembak," kata Mawardi.
Hingga pukul 09.16, Basuki beserta rombongan masih dalam perjalanan menuju Mabes TNI di Cilangkap Jakarta Timur. (Kurnia Sari Aziza)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News