kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ451.000,20   6,60   0.66%
  • EMAS1.199.000 0,50%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

New York mencekam, Istana Negara: Mohon WNI perhatikan himbauan KJRI


Rabu, 08 Juli 2020 / 08:03 WIB
New York mencekam, Istana Negara: Mohon WNI perhatikan himbauan KJRI
ILUSTRASI. Pengunjuk rasa berdiri di atas mobil polisi New York (NYPD)


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Istana Negara menghimbau bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di New York untuk mengikuti himbauan Konsulat jenderal Republik Indonesia (KJRI) New York.

Dalam akun Instagramnya Juru Bicara Presiden Fadjroel Rahman meminta WNI untuk mengikuti himbauan KJRI New York menyusul banyaknya aksi kekerasan di sana.

Baca Juga: Mencekam, New York diselimuti 39 aksi penembakan, KJRI New York minta WNI waspada

Seperti diketahui, Instagram KJRI New York mengeluarkan himbauan kepada warga negara Indonesia yang sedang berada di New York. Hal ini sehubungan dengan situasi keamanan yang terjadi di sana karena maraknya aksi penembakan.

Himbauan ini dikeluarkan pada 6 Juli 2020 melalui akun Instagram @indonesianconsulate_ny. Dalam postingannya itu di tulis, sehubungan dengan perkembangan situasi keamanan di Kota New York yang kurang kondusif akhir-akhir ini yang diantaranya ditandai oleh beberapa tindak kekerasan bersenjata yang merenggut korban jiwa.

Maka KJRI New York menghimbau seluruh masyarakat Indonesia yang berdomisili di wilayah New York atau warga negara Indonesia di luar New York untuk selalu bersikap waspada dan hati-hari serta sedapat mungkin menghindari tempat-tempat yang dinilai rawan.

Mengutip Kompas.com, perayaan hari kemerdekaan Amerika Serikat ( AS) atau yang juga dikenal dengan istilah The 4th July, diwarnai 39 insiden penembakan di New York City.

Sebanyak 7 orang tertembak dan 5 orang tewas dalam rentang waktu tiga jam, menurut keterangan polisi yang dikutip New York Post Minggu (5/7/2020).

Menurut catatan polisi, korban pertama adalah lelaki 21 tahun di Brownsville, Brooklyn, pada pukul 17.47 waktu setempat.

Korban ditemukan dengan luka tembak di Christopher Avenue dekat Pitkin Avenue. Dia langsung dilarikan ke Pusat Medis Rumah Sakit Universitas Brookdale tapi nyawanya tak tertolong.

Selang 3 menit kemudian, polisi menerima telepon lagi dari seseorang yang ditembak di Claremont, The Bronx. Di sana, seorang pria 29 tahun ditemukan dengan luka tembak di dada. Korban dibawa ke rumah sakit terdekat dan dinyatakan tewas.

Sekitar pukul 18.45 di Harlem, seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun ditembak di Madison Avenue dekat jalan East 111th. Dia dibawa ke rumah sakit dan diperkirakan akan selamat.

Lalu tepat setelah pukul 20.00, 3 orang ditembak di 306 East 171st Street di The Bronx, dua blok jauhnya dari penembakan fatal sebelumnya.

Korban adalah pria 22 tahun yang ditembak di dada dan pria 27 tahun yang tertembak di leher. Polisi menyatakan keduanya tewas di Rumah Sakit St Barnabas. Korban lainnya berusia 29 tahun ditembak di lengannya. Dia sedang dirawat di Rumah Sakit Lincoln dan kondisinya stabil.

Baca Juga: Perusahaan besar Amerika mengutuk keras kematian George Flyod

Kemudian di Staten Island sekitar pukul 20.47 waktu setempat, seorang pria 45 tahun ditemukan tertembak kepalanya di sebuah gedung di Gordon Street, Stapleton.

Kasus-kasus baru ini menambah panjang daftar penembakan yang terjadi di kota berjuluk Big Apple tersebut, selama akhir pekan lalu. Total ada 39 orang yang ditembak selama Sabtu tengah malam (4/7/2020) hingga Minggu pagi (5/7/2020) pukul 6.30, ungkap New York Post.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×