kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.035.000   26.000   1,29%
  • USD/IDR 16.461   21,00   0,13%
  • IDX 7.873   71,10   0,91%
  • KOMPAS100 1.101   12,46   1,14%
  • LQ45 797   3,67   0,46%
  • ISSI 269   3,37   1,27%
  • IDX30 413   2,25   0,55%
  • IDXHIDIV20 480   2,99   0,63%
  • IDX80 121   0,59   0,49%
  • IDXV30 133   1,48   1,12%
  • IDXQ30 133   0,93   0,70%

Meutia Hatta: Jokowi-Ahok bisa pimpin Indonesia


Jumat, 01 November 2013 / 09:56 WIB
Meutia Hatta: Jokowi-Ahok bisa pimpin Indonesia
ILUSTRASI. Dapatkan cashback 50% untuk pembelian paket data Telkomsel dengan GoPay.


Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Putri Proklamator Bung Hatta, Meutia Hatta melihat sosok Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama semakin hari menunjukkan kualitasnya tidak hanya sebagai pemimpin regional saja, tetapi juga sebagai pemimpin nasional.

"Melihat sosoknya yang tegas dalam memimpin, beliau patut untuk terus melangkah ke level lebih tinggi," ujar Meutia usai acara penganugerahan Bung Hatta Anticorruption Award 2013 yang diraih Ahok, di Jakarta Pusat, Kamis (31/10/2013) malam.

Meski demikian, Meutia mengungkapkan keduanya perlu tahapan yang harus dilewati untuk mencapai level berikutnya di tingkat nasional, meski keduanya kini sama-sama telah mengantongi penghargaan sebagai pemimpin yang memiliki integritas.

Baik Joko Widodo maupun Basuki, Meutia melihat keduanya masih memerlukan pengalaman yang lebih matang dalam rangka menjalankan roda pemerintahan di Ibukota.

"Mereka harus diberi waktu, pengalamannya baru di daerah, sembari belajar. Mereka harus banyak alami penggemblengan dengan pengalaman, karena ada orang-orang yang mencoba untuk merusak," kata Meutia.

Dari segi integritas, menurut Meutia keduanya sudah layak menjadi pemimpin bangsa. Sebab keduanya sudah memiliki semangat anti korupsi serta keberpihakannya kepada rakyat.

"Sekarang dibutuhkan adalah orang yang dipercaya, jujur dan tidak korupsi, mereka sudah punya pegangan bahawa mereka harus buktikan antikorupsi selamanya dan tetap dipercaya oleh rakyat," ucap Meutia. (Nicolas Timothy/Tribunnews.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×