kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.310   25,00   0,15%
  • IDX 6.803   14,96   0,22%
  • KOMPAS100 1.005   -3,16   -0,31%
  • LQ45 777   -4,08   -0,52%
  • ISSI 212   1,22   0,58%
  • IDX30 402   -2,62   -0,65%
  • IDXHIDIV20 484   -3,58   -0,73%
  • IDX80 114   -0,52   -0,46%
  • IDXV30 119   -0,94   -0,79%
  • IDXQ30 132   -0,40   -0,30%

Meski belum kooperatif, KPK yakin Akil terima suap


Jumat, 04 Oktober 2013 / 20:40 WIB
Meski belum kooperatif, KPK yakin Akil terima suap
ILUSTRASI. Manfaat Timun Bisa Membantu Menurunkan Darah Tinggi


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Adnan Pandu Praja menyebutkan bahwa KPK menduga kuat Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) terlibat dalam dua kasus sengketa Pemilukada.

"Dari pembicaraannya kan sudah ada. Kita sudah menyadap semuanya. Kemudian ada uang yang sudah mulai mengalir walaupun belum diterima. Outputnya sudah ada berupa putusan MK. Nah jadi ibaratnya tinggal finishing," jelas Adnan, di Kantor KPK, Jakarta, Jumat (4/10).

Lebih lanjut, Adnan menjelaskan, sebelum dilakukan penangkapan Akil, KPK menerima adanya pengaduan yang  menyebutkan akan ada transaksi di suatu wilayah.

"Kita lihat ini cukup dilakukan OTT (Operasi Tangkap Tangan), ya sudah tinggal monitor. Hari H-nya, tangkap," tambah Adnan.

Hingga saat ini, KPK masih mengamankan barang bukti sejumlah uang dengan nilai mencapai Rp 4 triliun, yaitu sebesar Rp 3 miliar diperoleh dari hasil tangkap tangan kasus sengketa Pemilukada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.

KPK juga menemukan barang bukti senilai Rp 1 miliar yang diperoleh dari hasil tangkap tangan kasus sengketa Pemilukada Kabupaten Lebak, Banten. Adnan pun tidak menutup kemungkinan adanya temuan barang bukti lainnya.

Adnan juga bilang, hingga kini Akil Mochtar belum kooperatif untuk menjalani pemeriksaan oleh KPK. "Mana ada yang mau mengaku di KPK?," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×