Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menepis tudingan yang dilontarkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam terkait adanya surat yang menduga adanya kongkalikong anggaran yang terjadi di Kementeriannya.
Dipo sebelumnya mengirimkan surat terkait adanya dugaan kongkalikong anggaran di kementerian Pertahanan senilai Rp 678 miliar. Menurut Purnomo, Kemenhan sudah memberikan penjelasan kepada Dipo Alam atas surat yang dikirim kepada lembaganya itu.
"Kejelasan sudah disampaikan kepada Pak Dipo, baik dalam surat resmi maupun dari kami," tegas Purnomo seusai mengikuti rapat gabungan dengan Komisi I DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (6/12).
Dikatakan Purnomo, setiap kementerian memiliki tanggung jawab masing-masing. Oleh sebab itu, kata Purnomo, pihaknya tidak memiliki kewenangan memberikan penjelasan atas permintaan pemblokiran anggaran tersebut.
"Kami menteri, Pak Dipo menteri, bisa saja disampaikan. Tetapi itu diskresi masing-masing menteri. Tidak bisa memaksa Pak Dipo dan mengatur Pak Dipo, karena kami semua bertanggungjawab pada Pak Presiden," tutur Purnomo.
Karena itu, Purnomo berharap agar Dipo Alam dapat hadir dalam panggilan Komisi I DPR guna memberikan penjelasan atas laporannya itu ke Komisi Pemberantasan Korupsi. "Sekarang memang dalam rapat ini tidak bisa dilanjutkan, diundur menunggu pembahasan sampai Senin pekan depan. Tunggu aja," tandas Purnomo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News