Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Yudho Winarto
BALIKPAPAN. Indonesia sebagai salah satu negara dengan sumber daya alam yang melimpah bisa menjadi modal pertumbuhan perekonomian di tanah air.
Namun seiring tren perkembangan perekonomian global Indonesia butuh diversifikasi sumber daya pertumbuhan ekonomi. Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Dody Budi Waluyo mengatakan Bank Indonesia (BI) melihat permasalahan pertumbuhan perekonomian nasional sangat bergantung dengan sumber daya alam yang menjadi andalan ekspor.
Dodi bilang pemerintah tengah mendorong diversifikasi sumber pertumbuhan ekonomi secara vertikal dan horizontal. Ia mengimbuh, strategi diversifikasi secara vertikal merupakan penataan industri sumber daya alam secara hilirisasi.
"Diversifikasi vertikal itu bagaimana membuat nilai tambah pada sumber daya alam ekspor dengan membuat downstream industri," kata Dodi pada bincang media di Balikpapan, Kamis (13/7).
Untuk diversifikasi horizontal Dodi bilang pemerintah tengah menumbuhkan sumber ekonomi baru semisal di bidang pariwisata.
"Kita harus menumbuhkan sumber ekonomi yang baru. Apa quick win secara cepat bisa menumbuhkan perekonomian yang baru," jelas Dodi.
Asal tahu saja, diversifikasi sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi tema rapat koordinasi pusat dan daerah (Rakor Pusda) yang akan dilaksanakan esok (14/7) di Balikpapan. Dalam rakor ini pemerintah pusat akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah guna membahas strategi diversifikasi daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News