kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Mendikbud Nadiem: Belajar di rumah tidak mudah, tapi...


Jumat, 20 Maret 2020 / 16:58 WIB
Mendikbud Nadiem: Belajar di rumah tidak mudah, tapi...
ILUSTRASI. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim saat konferensi pers terkait dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Kementerian Keuangan, Jakarta (10/2/2020). Mendikbud Nadiem Makarim mengakui belajar di rumah tidak mudah, namun masyarakat


Sumber: Kompas.com | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mendikbud Nadiem Makarim menyadari perubahan pola belajar dari model tatap muka di kelas menjadi belajar mandiri di rumah sebagai tindakan pencegahan penyebaran virus corona bukan perkara mudah. Namun demikian, Mendikbud Nadiem mengharapkan berbagai pihak untuk merespon hal ini secara positif dan bijaksana. 

"Saya tahu ini tidak mudah bagi semua pihak, tetapi kita harus mencoba," ujar Nadiem Makarim melalui rilis resmi Kemendikbud (19/3). 

Baca Juga: Kasus positif corona bertambah 60 orang, DKI Jakarta sumbang 32 orang per hari ini

Ia menjelaskan, "tujuan utamanya adalah memastikan hak memperoleh pendidikan tetap berjalan, sesuai anjuran Bapak Presiden untuk bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah di rumah." 

104 perguruan tinggi tiadakan aktivitas 
Mendikbud Nadiem juga menyampaikan proses belajar di rumah tidak harus menyertakan peralatan canggih. Menurutnya, komunikasi antara guru, siswa dan orangtua menjadi kunci keberhasilan belajar dari rumah. 

"Tidak harus selalu memakai peralatan yang canggih, tetapi bisa juga dilakukan dengan metode sederhana. Yang paling penting adalah komunikasi," ujar Mendikbud. 

Mendikbud mendapatkan laporan sekitar 166 pemerintah daerah dan 104 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta (per 19 Maret 2020) telah meniadakan aktivitas di satuan pendidikan. Terkait hal itu, Mendikbud juga mengimbau agar para pendidik bisa turut melakukan pekerjaan dari rumah. 

Baca Juga: Jokowi: Saya akan menggerakkan seluruh kekuatan mengatasi virus corona

"Kalau siswa atau mahasiswanya belajar di rumah atau tempat tinggal masing-masing, maka para pendidik dan pegawai juga bisa bekerja dari rumah," imbau Mendikbud. 

Ia menyarankan guru dan dosen di wilayah terdampak Covid-19 sebaiknya tidak pergi ke sekolah atau kampus sementara waktu ini. "Saya mendengar banyak tenaga pengajar yang masih beraktivitas normal. Aktivitas bekerja, mengajar atau memberi kuliah bisa tetap dilakukan dari rumah dengan memanfaatkan teknologi," ujarnya. 

Gotong royong mencari solusi 
Mendikbud Nadiem juga mengajak semua pihak bergotong royong menghadirkan solusi atas kendala-kendala yang timbul seiring perubahan pola di satuan pendidikan. Ia memahami perubahan pola pembelajaran yang mendadak tidak mudah dilakukan. Bahkan, bagi beberapa pihak hal ini mungkin menakutkan. 

Namun, ia mendorong semua pihak merespons situasi saat ini dengan bijak. "Saya tahu ini tidak mudah bagi semua pihak, tetapi kita harus mencoba. Tujuan utamanya adalah memastikan hak memperoleh pendidikan tetap berjalan, sesuai anjuran Bapak Presiden untuk bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah di rumah," tutur Mendikbud. 

Baca Juga: Achmad Yurianto: Besok, 2.000 alat rapid test virus corona tiba di Indonesia

"Tidak harus selalu memakai peralatan yang canggih, tetapi bisa juga dilakukan dengan metode sederhana. Yang paling penting adalah komunikasi," tutup Mendikbud. (Yohanes Enggar Harususilo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mendikbud Nadiem: Belajar di Rumah Tidak Mudah, Kita Harus Mencoba"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×