kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Melihat cara direktur eksekutif Indef terapkan 3 M di kantornya


Rabu, 18 November 2020 / 06:55 WIB
Melihat cara direktur eksekutif Indef terapkan 3 M di kantornya


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19) masih merebak sampai saat ini, tapi masih ada sebagian masyarakat yang tetap harus menjalankan aktivitas pekerjaannya dari kantor.

Termasuk, Direktur Eksekutif Institute for Development on Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad. Untuk menghindari penularan virus, Tauhid mengaku selalu menerapkan disiplin menjaga jarak, mencuci tangan, menggunakan masker atau 3M ketiga berada di kantor.

Sebelum berangkat kerja, Tauhid memastikan dirinya menggunakan masker tiga lapis. Untuk berjaga-jaga Tauhid, juga punya stok masker di mobil dan ruang kerja.

Baca Juga: Virus corona bisa mengganggu kesuburan pria?

Dalam masa pandemi saat ini, Tauhid memilih untuk menggunakan kendaraan pribadi ketimbang transportasi umum. Tiba di kantor, bagi Tauhid penting untuk rajin mencuci tangan karena kantor merupakan area umum yang notabene berisiko.

Kendati musti ke kantor, tapi Tauhid merasa dirinya aman. Sebab, kantor Indef menerapkan protokol kesehatan Covid-19, dengan tingkat rasio kehadiran karyawan 30%-50%, bahkan biasanya 20%-30%.

“Yang hadir dibatasi biasanya hanya bagian administrasi dan  direktur, juga rutin melakukan rapid tes dan tes lainnya,” kata Tauhid kepada Kontan.co.id, Selasa (17/11).

Selanjutnya: Kasus virus corona terus bertambah, ini 5 cara memakai masker yang benar

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×