kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Mekeng: Wa Ode hanya bela diri sepihak


Kamis, 18 Oktober 2012 / 18:51 WIB
ILUSTRASI. PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Mantan Ketua Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Malchias Markus Mekeng yang disebut menerima sejumlah uang dalam kasus dugaan tindak pidana suap pengalokasian Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID), tidak mau berharap apa pun dari persidangan putusan dengan terdakwa politisi Partai Amanat Nasional sekaligus anggota Banggar DPR Wa Ode Nurhayati. 

Politisi Partai Golkar ini mengaku tuduhan yang dialamatkan Politikus PAN itu mengisyaratkan kalau kasus yang menjeratnya hanya skenario belaka. "Sesuatu yang tidak mungkin. Proses hukum tetap jelas dan punya aturan. Jadi kalau hanya halusinasi (Wa Ode), saya tidak punya jawaban," kata Mekeng di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (18/10). 

Mekeng juga membantah tuduhan Wa Ode yang mengatakan dirinya menerima sejumlah uang dari dana optimalisasi. Pasalnya, semua keputusan atas persetujuan alokasi DPID itu, ada mekanismenya. Menurut Mekeng, seluruh pernyataan Wa Ode hanya merupakan penjelasan sepihak saja. Faktanya, lanjut Mekeng, semua persetujuan alokasi DPIP harus melalui mekanisme.

Dikatakan Mekeng, seluruh keputusan yang ada di DPR, dibuat sesuai dengan mekanisme yang jelas. Meski begitu, Mekeng tak membantah jika pernah bertemu dengan Haris. Namun dia berdalih pertemuan tersebut dilakukan secara resmi.

"Ya, benar. Tapi diterima secara resmi, dinotulensikan secara resmi. Jadi bukan di pinggir jalan. Siapa pun anggota DPR yang datang, kita terima. Bahwa dia (Haris) merasa ditipu oleh Wa Ode, saya bilang lapor saja secara resmi," ungkap Mekeng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×