Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Mobil Maung buatan PT Pindad akan menjadi mobil dinas Kabinet Merah Putih. Setelah dipakai Presiden Prabowo Subianto, mobil Maung buatan Pindad juga akan dipakai oleh para menteri. Berapa harga mobil Maung dari Pindad?
Diberitakan Kompas.com, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan, pihaknya harus mengecek terlebih dahulu kesiapan dari mobil dinas Maung buatan PT Pindad untuk para menteri, wakil menteri, dan kepala badan Kabinet Merah Putih. Hasan belum tahu apakah mobil-mobil itu sudah siap digunakan untuk pekan depan atau belum. "Saya harus cek informasi dulu apakah betul sudah bisa digunakan minggu depan," ujar Hasan kepada Kompas.com, Senin (28/10/2024).
Hasan mengatakan, Prabowo sangat bangga bisa menggunakan mobil dinas Maung Limosin Garuda. Walhasil, Prabowo memerintahkan seluruh anak buahnya untuk memakai mobil Maung sebagai kendaraan dinas pada retreat di Akademi Militer (Akmil), Magelang, kemarin. Kontroversi Usulan Pahlawan Nasional Artikel Kompas.id "TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) Maung sekarang sudah 70 persen," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Wamenkeu Anggito Abimanyu menuturkan bahwa penggunaan mobil dinas Maung bagi para menteri, wakil menteri dan pejabat eselon I merupakan instruksi langsung dari Presiden Prabowo Subianto. "Minggu depan saya akan pakai mobil Maung itu, mobil Pindad. Karena Pak Prabowo sudah bilang, minggu depan tidak ada lagi barang impor untuk mobil eselon I dan menteri," ujar Anggito, di Universitas Gadjah Mada (UGM), pada Senin.
Saat ini, Anggito masih menggunakan mobil dinas keluaran pabrikan Toyota, yaitu Alphard. "Saya juga enggak euforia, bapak, ibu, sekalian. Saya pakai Alphard kok sekarang, tapi biasa saja. Enggak usah 'woh hebat', itu milik negara," ujar dia.
Anggito juga menambahkan bahwa 70 persen komponen mobil Maung adalah produk dalam negeri. "Nanti kalau mau lihat Maung, kemarin Profesor Sigit dari ITB, Direktur Utama Pindad, menyampaikan bahwa dia merancang mobil Indonesia, 70 persen itu produk dalam negeri," katanya.
Tonton: Bukan Saingan, Hyundai dan Toyota Malah Bergandengan Tangan di Mobil Sport
Harga Maung Garuda buatan Pindad
Diberitakan Bangkapos.com, PT Pindad menjelaskan bahwa Maung Garuda bernama asli MV3 Garuda Limousine. Mobil ini dikembangkan khusus dari MV3 untuk kendaraan Presiden dan Wakil Presiden RI.
Kendaraan ini berwarna putih dengan tampilan ekslusif dan maskulin yang memiliki proteksi tinggi serta memberikan kenyamanan dengan material berkualitas serta fitur- fitur mutakhir.
"Garuda memiliki bobot 2,95 ton, dimensi panjang sekitar 5,05 m, lebar 2,06 m, tinggi 1,87 m serta desain long wheelbase yang nyaman dan lega. Kendaraan ini memiliki daya mesin 202 PS/199 HP, transmisi AT dengan 8 percepatan, dan memiliki kecepatan maksimum 100 Km/jam," tulis keterangan resmi PT Pindad.
Dengan portofolio produsen alpalhankam, Pindad menerapkan proteksi kendaraan sebagai prioritas utama dengan dibekali fitur keamanan seluruh area kendaraan meliputi body dengan material composite armor yang memiliki ketahanan terhadap munisi kal. 7,62 x 51 mm NATO ball & kal. 5,56 x 45 mm M193, kaca antipeluru level B5/B6.
Harga Maung Garuda diprediksi lebih dari Rp1,2 miliar mengingat kendaraan tersebut memiliki spesifikasi khusus tingkat tinggi.
Sebagai gambaran, mengutip Tribunnews, harga Maung untuk sipil saja, saat ini, berkisar antara Rp1 sampai Rp1,2 miliar.
Harganya tentu beda dengan harga Maung Garuda. Pasalnya speknya sudah disesuaikan untuk kepresidenan, misalnya dilengkapi kaca anti peluru.
Ingat, harga di atas hanya perkiraan saja. Belum ada informasi resmi mengenai harga Maung Garuda. Selain itu, belum ada juga informasi apakah Maung Garuda diproduksi untuk massal atau hanya tersedia sebagai kendaraan khusus saja.
Baca Juga: Cara Buat & Bayar Paspor 2024 Online Di ATM BCA, Persiapan Sebelum Libur Akhir Tahun
Selanjutnya: Saham Blue Chip Ini Akan Bayar Dividen Rp 540 miliar November 2024, Cek Jadwalnya
Menarik Dibaca: Daftar Gift Code Ojol The Game 31 Oktober 2024 Terbaru Ada di Sini, Cek yuk!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News