kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.396.000   29.000   1,23%
  • USD/IDR 16.745   14,00   0,08%
  • IDX 8.372   -16,57   -0,20%
  • KOMPAS100 1.158   -4,75   -0,41%
  • LQ45 841   -5,56   -0,66%
  • ISSI 292   0,59   0,20%
  • IDX30 441   -4,86   -1,09%
  • IDXHIDIV20 507   -6,07   -1,18%
  • IDX80 130   -0,51   -0,39%
  • IDXV30 137   -1,14   -0,82%
  • IDXQ30 140   -1,36   -0,96%

Luhut Ungkap 6 Juta Hektare Perkebunan Sawit Belum Bayar Pajak


Senin, 02 Desember 2024 / 15:08 WIB
Luhut Ungkap 6 Juta Hektare Perkebunan Sawit Belum Bayar Pajak
ILUSTRASI. Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkann temuan mengejutkan terkait luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia yang belum membayar pajak.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkann temuan mengejutkan terkait luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia yang belum membayar pajak.

Menurut Luhut, data menunjukkan bahwa total luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia mencapai 18 juta hektare, jauh lebih besar dari angka sebelumnya yang diperkirakan hanya 12 juta hektare.

Artinya, ada sekitar 6 juta hektare yang selama ini bertahun-tahun tidak membayar pajak.

Baca Juga: Kondisi Fiskal Makin Berat, Ekonom Proyeksi Kenaikan Tarif PPN 12% Tetap Berjalan

"Jadi 6 juta hektare (perkebunan sawit), bertahun-tahun tidak bayar pajak. Ini fakta ini," ujar Luhut dalam acara VPL ATA X-Plore, Senin (2/12).

Luhut menyoroti bahwa 6 juta hektare lahan perkebunan sawit yang tidak terdata tersebut memiliki potensi besar sebagai sumber pendapatan negara.

"Itu source of revenue," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×