kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Lima jenazah teroris Ciputat diangkut 3 ambulans


Rabu, 01 Januari 2014 / 09:40 WIB
Lima jenazah teroris Ciputat diangkut 3 ambulans
Film horor Indonesia terbaru, Pengabdi Setan 2: Communion mencapai 3 juta penonton lebih dan siap menyusul kesuksesan film pertamanya.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Dikky Setiawan

TANGERANG SELATAN. Lima jenazah terduga teroris yang berhasil dilumpuhkan tim Densus 88 Antiteror Polri diangkut dengan menggunakan tiga mobil ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Ambulans berangkat dari lokasi penggerebekan pada Rabu pagi (1/14) sekitar pukul 07.40 WIB. Ambulans berangkat beriringan, yang paling depan mengangkut satu jenazah sementara dua ambulans di belakangnya masing-masing mengangkut dua jenazah.

Densus 88 Antiteror Polri membekuk tujuh terduga teroris di Ciputat, Tangerang Selatan. Enam orang meninggal dunia, satu ditangkap dalam keadaan hidup.

Lima jenazah yang diangkut pagi ini semuanya ditemukan di dalam rumah, sementara sebelumnya sekitar pukul 19.30, polisi sudah berhasil membekuk dua teroris yang sedang menunggangi sepeda motor, satu diantaranya tewas diterjang peluru petugas.

Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komjen Pol Suhardi Alius yang meninjau langsung lokasi penggerebekan pagi ini, Rabu (1/1/2013) mengungkapkan bahwa di rumah yang disergap petugasnya ada lima jenazah.

"Di bawah ada lima (yang tewas)," kata Suhardi.

Berarti dalam penyergapan kali ini, kepolisian menembak mati enam teroris. "Yang semalam satu (tewas)," ujarnya.

Setelah hampir 10 jam terlibat aksi baku tembak antara pihak kepolisian dengan para teroris yang berlindung di rumah kontrakan milik Rahmat, kepolisian akhirnya menyelesaikan penyergapan tersebut sekitar puku 06.00 WIB. Saat ini, jenazah sedang dievakuasi untuk dibawa ke Rumah Sakit Polri. (Adi Suhendi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×