kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lima terduga teroris Ciputat tewas di kamar mandi


Rabu, 01 Januari 2014 / 09:21 WIB
Lima terduga teroris Ciputat tewas di kamar mandi
ILUSTRASI. Drakor on going terbaru Big Mouth dibintangi Yoona SNSD dan Lee Jong Suk di deretan drakor rating tertinggi sepanjang bulan Juli tahun 2022 lalu.


Sumber: Kompas.com | Editor: Dikky Setiawan

TANGERANG SELATAN. Lima terduga teroris dilumpuhkan tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri, Rabu (1/1/2013). Mereka ditemukan tewas, setelah melakukan perlawanan selama 10 jam terhadap petugas yang berusaha menangkap mereka.

Menurut sumber Kompas.com di kepolisian, mereka ditemukan tewas di dalam ruangan yang sama, yaitu di dalam kamar mandi rumah kontrakan tersebut. Ia menyebutkan, jika di antara salah satu jasad teroris yang tewas adalah Nurul Haq.

"Semuanya ada di dalam satu ruangan di kamar mandi," kata sumber tersebut.

Nurul Haq merupakan salah seorang terduga teroris yang telah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO). Ia diduga terkait dengan kasus penembakan terhadap anggota kepolisian di Pondok Aren, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.

Sumber tersebut menyebutkan, jika tembok kamar mandi, tempat jasad terduga teroris tersebut ditemukan, hancur. Diduga, ada sebagian dari para teroris tersebut yang tewas akibat tertimpa reruntuhan tembok. Namun, ada pula yang tewas akibat terkena tembakan.

Saat ini, jenazah para terduga teroris tersebut telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati. Kelima jenazah tersebut dibawa dengan menggunakan tiga mobil ambulans.

Tim Densus 88 Antiteror Polri menggerebek sebuah rumah kontrakan di Gang H Hasan, Jalan KH Dewantoro, RT/ RW 04/07, Kelurahan Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (31/12/2013). Diduga, ada kelompok teroris yang tinggal di kontrakan tersebut.

Dalam penggerebekan tersebut, diketahui terdapat tujuh orang terduga teroris yang tinggal di rumah kontrakan tersebut. Lima di antaranya dilumpuhkan Rabu (1/1/2014). Sedangkan seorang lainnya dilumpuhkan dalam penggerebekan malam sebelumnya. Sementara, seorang terduga teroris lainnya ditangkap dalam kondisi hidup. (Dani Prabowo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×