Reporter: Noverius Laoli | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Jenderal (Pol) Timur Pradopo resmi diberhentikan dari jabatannya sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melantik Komisaris Jenderal (Komjen) Sutarman sebagai kapolri baru. Sementara Timur masih aktif sebagai perwira polri sampai Januari 2014 mendatang.
Saat ditanya apa kegiatan selanjutnya setelah lengser dari kursi orang nomor satu di korps Bhayangkara, Timur mengatakan, dirinya mau mengambil cuti dan lebih fokus mengurus keluarga yang selama ini terabaikan karena tugas-tugas di kepolisian.
"Saya akan memanfaatkan liburan panjang ini untuk terus mengasah diri, mendidik keluarga yang mungkin sudah lama tidak bertemu. Tentunya, saat ini waktunya untuk cuti panjang," terang Timur di Istana Presiden, setelah pengambilan sumpah kapolri baru, Jumat (25/10).
Timur mengelak menjawab apakah ia hanya akan menjadi perwira tinggi di kepolisian menunggu sampai pensiun atau pensiun dini dan masuk ke partai politik. "Terima kasih ya dik," elak Timur.
Menurut Timur, tugas-tugas Sutarman sebagai kapolri baru masih banyak dan perlu terus melanjutkan program-program yang sudah dijalankan selama ini.
Dalam kesempatan itu, Timur mengatakan, Sutarman sudah empat kali menggantikan posisinya selama aktif di korps Bhayangkara.
Pertama, ketika Sutarman menggantikan posisi Timur sebagai Kepala Sekolah Secapa, kemudian menggantikannya sebagai Kapolda Jawa Barat, Kapolda metro jaya dan terakhir sebagai Kapolri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News