kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45933,60   5,25   0.57%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kunjungan ke AS, Jokowi Dapat Tambahan Investasi US$ 3 Miliar


Senin, 16 Mei 2022 / 13:04 WIB
Kunjungan ke AS, Jokowi Dapat Tambahan Investasi US$ 3 Miliar
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke AS


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Amerika Serikat (AS) menghasilkan tambahan investasi sebesar US$ 3 miliar setara Rp 43,78 triliun.

Menurut Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dalam pertemuan antara Jokowi dengan CEO Air Products & Chemicals Seifi Ghasemi, perusahaan tersebut berkomitmen memberikan tambahan investasi sebesar US$ 3 miliar.

Tambahan investasi itu akan digunakan untuk  membangun hidrogen di Indonesia. Nilai tersebut tentu di luar dari total rencana investasi yang sebelumnya sudah menjadi komitmen Air Products & Chemicals, sebesar US$ 15 miliar.

Chairman dari pada Air Products sangat fokus meminta Presiden Jokowi untuk mengelola bendungan-bendungan yang dimiliki oleh negara untuk membangun hidrogen. Dan ini penambahan investasinya sekitar US$ 3 miliar,” kata Bahlil, dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (16/5).

Baca Juga: Bahlil: Realisasi Investasi Air Products Sudah Capai US$ 7 miliar Pada Tahap Pertama

Menurutnya, hal ini sejalan dengan fokus Indonesia untuk mendorong tema dari G20 , yakni mendorong emisi karbon dan energi baru terbarukan.

Hal ini dikarenakan hidrogen menjadi salah satu potensi yang besar dimiliki Indonesia, namun belum mampu untuk dikelola sendiri.

“Ini adalah sebuah potensi yang dimiliki negara kita yang belum kita maksimalkan,” kata Bahlil.

Sehingga menurutnya, dengan adanya investasi yang masuk dari Air Products ini dapat mengoptimalkan potensi energi baru terbarukan yang dimiliki oleh Indonesia, mengingat Air Products adalah perusahaan besar yang punya kemampuan teknologi yang luar biasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×