kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

KPU sayangkan aksi "walk out" tim Prabowo-Hatta


Selasa, 22 Juli 2014 / 19:24 WIB
KPU sayangkan aksi
ILUSTRASI. Promo Hokben terbaru Februari 2023 hadirkan Paket Special Hoka Ramen dan Hokben Deals Rp 35.000


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay menyayangkan aksi walk out oleh saksi pasangan nomor urut satu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam rapat pleno rekapitulasi Pemilu Presiden 2014, Selasa (22/7). Meski begitu, KPU tetap melanjutkan proses rekapitulasi penghitungan suara.

"Tentu kami sayangkan adanya penarikan yang sebentar lagi rekapitulasi tuntas," ujar Hadar di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (22/7). 

Menurut Hadar, sikap tersebut memang hak kubu Prabowo-Hatta. KPU menghormati sikap tersebut dan akan menuntaskan rekapitulasi penghitungan suara Pilpres 2014.

"Kami sayangkan, tapi kemudian kami harus hormati. Kami tak bisa tahan mereka ada di ruangan ini," kata Hadar.

Sebelumnya, saksi Prabowo-Hatta menyatakan mengundurkan diri dari rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilpres 2014. Keputusan itu disampaikan seusai penetapan rekapitulasi Provinsi Maluku Utara dan DKI Jakarta.

Hal ini dilakukan setelah Prabowo menyampaikan sikapnya menjelang penetapan hasil Pilpres 2014. Prabowo juga menolak pelaksanaan Pilpres 2014 yang dinilai cacat hukum. Ia beralasan, banyak terjadi kecurangan dalam pelaksanaan pilpres sehingga tidak berlangsung demokratis. (Dian Maharani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×