kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kontribusi Koperasi terhadap PDB masih rendah


Rabu, 12 Juli 2017 / 19:32 WIB
Kontribusi Koperasi terhadap PDB masih rendah


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto

MAKASSAR. Kontribusi koperasi terhadap produk domestik bruto (PDB) saat ini mencapai 3,99%. Jika dibandingkan negara lain, angka itu terhitung rendah.

Tengok saja, kontribusi koperasi di Prancis dan Belanda mencapai 18%, sedangkan Selandia Baru mampu mencapai 20%.

"Padahal kita selalu berteriak koperasi sebagai soko guru sebagai perekonomian bangsa. Inilah tugas bersama agar distribusi koperasi terhadap perekonomian yang signifikan," ungkap Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada peringatan hari koperasi ke-70 di Lapangan Karebosi, Makassar pada Selasa (12/07).

Jokowi menitipkan agar Kementerian Koperasi dan UKM bersama Dekopin mampu menjadikan berbagai koperasi yang sukses sebagai model bagi koperasi lainnya. Jokowi mencontohkan koperasi sidokiri di Jawatimur bisa memutarkan uang sampai Rp 18 triliun.

"Ini koperasi yang mampu memutar uang hingga Rp 18 triliun. Banyak koperasi unggul. Oleh sebab itu saya titip kepada Menteri dan Dekopin agar dapat mengopi koperasi yang mampu putar uang triliunan. Kalau swasta bisa, koperasi juga bisa," ungkap Jokowi.

Jokowi juga meminta agar koperasi menyalurkan kredit usaha rakyat (kur) yang dahulunya memiliki bunga 12% namun turun menjadi 9% dengan subsidi dengan APBN. Bahkan Jokowi merencanakan akan menekan kembali besar bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi 7% pada 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×