kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Ketum PKB Muhaimin temui Jokowi, ada apa?


Kamis, 25 Juni 2015 / 21:10 WIB
Ketum PKB Muhaimin temui Jokowi, ada apa?


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara. Ia kepergok keluar dari pintu samping kompleks istana Kepresidenan sekitar pukul 17.00 WIB.

Menurut Staf Kepresidenan bidang komunikasi Teten Masduki, membenarkan kedatangan Muhaimin untuk bertatap muka dengan Jokowi. Sayangnya, Teten mengaku tidak mengetahui apa materi pembicaraan antara keduanya.

Pertemuan ini menjadi penting, di tengah isu rencana perombakan kabinet atau reshuffle yang akan dilakukan Jokowi. "Belum ada pembicaraan reshuffle," ujar Teten, Kamis (25/6).

Sejumlah menteri kabinet kerja memang berasal dari partai politik, bahkan ada empat posisi menteri yang berasal dari PKB. Keempatnya itu antara lain, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nachrowi, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dakhiri, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan dan Menteri Desa dan Transmigrasi Marwan Zafar.

Sejauh ini baru PKB, dari partai koalisi pemerintah yang dipanggil Jokowi. Masih ada beberapa partai lagi yang memiliki kader sebagai menteri dalam kabinet kerja, seperti Partai NasDem, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Hanura, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Meski belum ada pembicaraan reshuffle, Kepala Kantor Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan justru mengatakan Jokowi senantiasa mengevaluasi kinerja menterinya. Bahkan, Jokowi setiap saat mengingatkan jika tidak berkinerja baik siapa pun menterinya akan dicopot.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×