kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.706.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.358   -3,00   -0,02%
  • IDX 6.625   93,21   1,43%
  • KOMPAS100 965   12,39   1,30%
  • LQ45 756   9,20   1,23%
  • ISSI 204   2,97   1,48%
  • IDX30 393   4,29   1,10%
  • IDXHIDIV20 476   7,83   1,67%
  • IDX80 110   1,47   1,35%
  • IDXV30 113   2,38   2,15%
  • IDXQ30 129   1,48   1,15%

Ketua MK: Meski kehilangan satu hakim, MK masih efektif


Jumat, 11 Februari 2011 / 14:49 WIB
Ketua MK: Meski kehilangan satu hakim, MK masih efektif
ILUSTRASI. Nasabah menggunakan ATM Bank BRI


Reporter: Yudho Winarto |

JAKARTA. Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD menegaskan meski kini kehilangan salah satu Hakim Konstitusi Arsyad Sanusi, Mahkamah Konstitusi (MK) dapat berjalan melaksanakan tugas dan kewajibannya.

"MK pernah kosong selama empat bulan saat Jimly Asshiddiqie mengundurkan diri dari jabatan Ketua MK. Baru ada pengganti bulan Januari akhir yakni pak Harjono," katanya Jumat (11/2).

Di samping itu mengacu pada UU MK bahwa Majelis Konstitusi dapat membuat putusan sekurang kurangnya dengan 7 jumlah hakim konstitusi. Sedangkan saat ini, dengan pengunduran diri Arsyad dari Hakim Konstitusi jumlah Hakim ada 8.

Terlebih seluruh perkara yang ditangani oleh Arsyad sudah selesai semua sehingga tidak ada tanggungan perkara yang ditinggalkannya. "Sudah diselesaikan drafnya kita tinggal membaca kalimat per kalimat, substansinya sudah dirapatkan semua. Sudah bersih dari tugas dan kewajiban apapun," jelasnya.

Ke depannya, MK mencari pengganti Arsyad bakal mengirimkan surat ke Mahkamah Agung (MA) dengan tembusan ke Presiden agar prosesnya lebih cepat. Pasalnya merupakan Hakim Konstitusi dari jalur MA. "Kalau cari hakim MA lebih cepat karena mencari di lingkungan internal berbeda dari jalu DPR," katanya.

Dengan demikian jumlah Hakim Konstitusi yang tertinggal yakni Mahfud MD, Ahmad Fadlil Sumadi, Achmad Sodiki, Maria Farida Indrati, Akil Mochtar, Harjono, Hamdan Zoelva, dan Muhammad Alim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×