kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.344   -87,00   -0,53%
  • IDX 7.174   31,13   0,44%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 816   3,34   0,41%
  • ISSI 225   1,43   0,64%
  • IDX30 426   2,51   0,59%
  • IDXHIDIV20 506   2,94   0,58%
  • IDX80 118   0,54   0,46%
  • IDXV30 120   0,81   0,68%
  • IDXQ30 140   0,62   0,44%

Kenaikan harga cabai merah, bawang merah dan minyak goreng picu inflasi Oktober


Senin, 02 November 2020 / 11:43 WIB
Kenaikan harga cabai merah, bawang merah dan minyak goreng picu inflasi Oktober
ILUSTRASI. Ilustrasi inflasi: Penjual bahan makanan melayani pembeli di Pasar Palmerah, Jakarta, KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Oktober sebesar 0,07% secara bulanan, dengan inflasi tahunan sebesar 1,44%. Bila dihitung sepanjang tahun, inflasi tahun kalender tercatat sebesar 0,95%.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi Oktober 2020 bila dilihat secara tahunan ada peningkatan dibanding September 2020 yang sebesar 1,42%. Tapi, "Kalau dibanding Oktober 2019, maka inflasi Oktober 2020 masih lebih rendah," jelasnya Senin (2/11).

Suhariyanto menjelaskan, inflasi pada Oktober 2020 didorong oleh peningkatan harga beberapa komoditas. Seperti cabai merah dengan andil terhadap inflasi sebesar 0,09% mom, bawang merah dengan andil 0,02%, serta minyak goreng dengan andil 0,09%. 

Sementara itu, BPS juga menemukan ada beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga sehingga menghambat laju inflasi, seperti komoditas telur ayam ras dengan andil terhadap deflasi sebesar 0,02%, juga daging ayam ras dan beberapa jenis buah-buahan yang memberi andil pada deflasi sebesar 0,01%. 

Baca Juga: BPS catat inflasi Oktober sebesar 0,07% mom

Selain itu, ada juga penurunan harga transportasi yang mengalami deflasi sebesar 0,14% mom dan menyumbang deflasi sebesar 0,02% mom. 

Komoditas yang dominan memberi andil deflasi pada kelompok ini adalah tarif angkutan udara yang memberi andil sebesar 0,05% terhadap deflasi.

Selanjutnya: IHSG menguat 5,30% sepanjang Oktober, simak prospek pergerakannya pada November 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×