kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45907,02   3,68   0.41%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemhub luncurkan dua kapal navigasi di Batam


Rabu, 24 Mei 2017 / 22:36 WIB
Kemhub luncurkan dua kapal navigasi di Batam


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut meluncurkan dua unit Kapal Kelas I Kenavigasian di galangan kapal PT Citra Shipyard, Batam pada Rabu (24/5).

Kedua kapal tersebut KN. Nipa akan dipangkalkan pada distrik navigasi Kelas I Tanjung Pinang dan KN. Masalembo akan dipangkalkan pada Distrik Navigasi Kelas I Surabaya.

Pelaksanaan Peluncuran dua unit Kapal Kelas I Kenavigasian ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kontrak pembangunan dua unit kapal kelas I Kenavigasian pada 29 Desember 2015 lalu dan merupakan salah satu tahapan penting dari serangkaian pembangunan kapal kenavigasian yang dibangun oleh Galangan Kapal Citra Shipyard Batam.

Dirjen Perhubungan Laut Tonny Budiono mengungkapkan bahwa seiring dengan meningkatnya aktivitas kemaritiman, saat ini wajah perairan Indonesia terus berubah.

Dengan adanya kegiatan ekonomi di laut seperti pelayaran, pembangunan pelabuhan, kegiatan lepas pantai, konservasi alam, perikanan, dan lainnya tentu membutuhkan peralatan kenavigasian.

“Ibarat jalan tol, pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan harus menyiapkan fasilitas penunjangnya, seperti rambu-rambu atau Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) yang cukup dan andal, alur pelayaran yang aman dan ekonomis, penyelenggaraan telekomunikasi pelayaran serta sistem lalu lintas pelayaran yang baik sehingga dapat memberikan informasi yang akurat dan jelas kepada kapal-kapal yang berlayar sehingga keselamatan pelayaran dapat terjamin,” kata Tonny melalui keterangan resminya, Rabu (24/5).

Pada tahun 2017 Kemhub telah mengalokasikan anggaran Rp 6,27 triliun atau 13,64 % dari DIPA Kemhub Tahun 2017 untuk peningkatan keselamatan dan keamanan transportasi, termasuk di dalamnya anggaran kegiatan di bidang kenavigasian yaitu sebesar Rp 1,48 triliun.

Tonny bilang, hall tersebut menunjukkan bahwa aspek keselamatan pelayaran telah menjadi prioritas utama Pemerintah dalam penyelenggaraan transportasi laut. Menurutnya, dalam menggunakan uang negara agar jangan hanya berfokus pada pengadaan alat-alat dan proyek saja, tetapi pemeliharaan dan pengawasan juga harus diperhatikan.

Sebagai informasi, pembangunan dua unit Kapal Kelas I Kenavigasian ini dilakukan oleh Citra Shipyard menggunakan anggaran APBN senilai Rp 233,77 miliar dan memiliki spesifikasi panjang 60 meter, lebar 12 meter, tinggi 4,7 meter, kecepatan 15 Knot, jarak jelajah kapal 4000 Nautical Mile, kapasitas tangki bahan bakar ± 220 ton, dan tangki air tawar ± 100 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×