kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.444.000   1.000   0,07%
  • USD/IDR 15.340   65,00   0,42%
  • IDX 7.832   19,65   0,25%
  • KOMPAS100 1.193   8,54   0,72%
  • LQ45 967   7,57   0,79%
  • ISSI 228   1,17   0,52%
  • IDX30 493   4,42   0,90%
  • IDXHIDIV20 594   3,60   0,61%
  • IDX80 136   1,13   0,84%
  • IDXV30 139   0,76   0,55%
  • IDXQ30 165   1,38   0,84%

Kementerian PUPR Pastikan Air Bersih di IKN Sudah Terdistribusi Pekan Depan


Minggu, 14 Juli 2024 / 16:16 WIB
Kementerian PUPR Pastikan Air Bersih di IKN Sudah Terdistribusi Pekan Depan
ILUSTRASI. Suasana pembangunan kawasan Istana Presiden di Ibukota Nusantara, Jumat (13/7/2024). Presiden Joko Widodo menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 75 tahun 2024 tentang percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Beleid yang diteken Kamis (11/7) ini mengijinkan investor bisa memakai HGU hingga 190 tahun. KONTAN/Hendra Suhara


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan aliran air bersih sudah dapat terdistribusi ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada pekan depan. Percepatan distribusi air bersih itu dilakukan untuk menunjang kebutuhan air menjelang Upacara HUT RI ke-79 yang bakal digelar di IKN.

Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan serangkaian tahapan uji coba. Sehingga, diharapkan air bersih bakal masuk ke IKN pada 18 Juli 2024.

“Ada tahapannya itu (commissioning). Uji coba tes semua sampai tanggal 18 (Juli),” jelasnya saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Jumat (12/7).

Endra menuturkan, proses uji coba distribusi air bersih ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN memakan waktu karena terdapat banyak komponen yang dilakukan pengujian.

Baca Juga: Plt Kepala Otorita IKN Ungkap Rencana Investor UEA Berinvestasi ke IKN

Salah satunya, distribusi air bersih akan coba dihubungkan dengan sejumlah alat berat milik kontraktor yang tengah menggarap IKN. Di samping itu proses uji coba juga akan dilakukan secara seksama pada tiap jaringan transmisi air.

“Yang kita bangun sekarang kan instalasi air minum sampai transmisinya, terus sampai jaringan distribusi. Nah, itu kan kita tes semua. Itu hal biasa menyangkut SOP-nya, menyangkut kontrol, MEP, (mechanical, electrical, and plumbing) jadi itu melibatkan banyak pihak,” tambahnya.

Adapun, tekanan air minum yang bakal dialirkan ke IKN pada tahap awal dilaporkan sebesar 150 liter per detik dari total kapasitas terpasang yakni mencapai 300 liter per detik.

Endra menuturkan, distribusi air tersebut belum dimaksimalkan mencapai kapasitas terpasang karena masyarakat yang tinggal di IKN masih terbatas.

“Ya kan bertahap. Orangnya juga baru, kan itu, kan kalau kira-kira 300 liter per detik itu bisa sampai 300.000 orang,” imbuh Endra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×