kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Kemensos Catat Realisasi Anggaran Capai 40,01% per Hari Ini (21/5)


Selasa, 21 Mei 2024 / 15:44 WIB
Kemensos Catat Realisasi Anggaran Capai 40,01% per Hari Ini (21/5)
ILUSTRASI. realisasi anggaran Kemensos telah mencapai Rp 31,7 miliar atau 40,01% dari total anggaran tahun 2024


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kementerian Sosial (Kemensos) mencatat realisasi pengeluaran anggaran tahun 2024 telah mencapai 40,01% hingga Selasa (21/5). Kemensos juga telah menyusun pagu indikatif untuk Tahun Anggaran 2025.

Sekretaris Jenderal Kemensos, Robben Rico menyebutkan, per Selasa (21/5), realisasi anggaran Kemensos telah mencapai Rp 31.723.527.769 atau 40,01% dari total anggaran tahun 2024 yang sebesar Rp 79.287.718.596.000.

“Per tanggal 31 Mei itu seharusnya pada posisi 41,67%. Insha Allah per tanggal 31 nanti 1,6% bisa kita penuhi sesuai target yang sudah kita sepakati dan tentukan bersama,” ujarnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama komisi VIII DPR RI, Selasa (21/5).

Adapun rincian realisasi anggaran tersebut di antaranya, Direktorat Jenderal (Ditjen) Rehabilitasi Sosial sebesar Rp 1,03 triliun atau 41,77%, Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial sebesar Rp 13,91 triliun atau 45,61%.

Baca Juga: Pada Tahun Depan, Sri Mulyani Siapkan Anggaran Perlinsos hingga Rp 513 Triliun

Berikutnya, Ditjen Pemberdayaan Sosial Rp 16,54 triliun atau 36,32%, Sekretariat Jenderal (Sekjen) Rp 211,27 miliar atau 30,53% dan Inspektorat Jenderal sebesar Rp 12,84 miliar atau 28,91%.

Robben menjelaskan, pihaknya juga telah menyusun pagu indikatif Kemensos untuk Tahun Anggaran 2025 yakni sebesar Rp 77,18 triliun menurun 2,56% atau sebesar Rp 2,02 triliun dari anggaran tahun 2024.

“Ini kita bagi dari dua program utama pertama program perlindungan sosial sebesar Rp 75,99 triliun dan program dukungan manajemen sebesar Rp 1,19 triliun,” jelasnya.

Adapun perinciannya, Sekretariat Jenderal sebesar Rp 643,57 miliar, Inspektorat Jenderal sebesar Rp 43,25 miliar, Ditjen Pemberdayaan Sosial sebesar Rp 44,44 triliun, Ditjen Rehabilitasi Sosial Rp 1,33 triliun, Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Rp 30,71 triliun.

"Terbesar pagu ada di Ditjen Pemberdayaan sosial karena mengampu bantuan sosial (bansos) sembako, sebesar Rp 44,44 triliun," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×