Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan total realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah disalurkan sebesar Rp 110,1 triliun sampai dengan 31 Mei 2025.
Pembiayaan KUR tersebut telah disalurkan kepada lebih dari 1,9 juta debitur di seluruh Indonesia.
Adapun perinciannya, jumlah penyaluran KUR menurut wilayah dan penyalur yakni, terbesar adalah wilayah Jawa yakni mencapai Rp 54,4 triliun kepada 1,04 juta debitur, disusul oleh wilayah Sumatera sebesar Rp 28,1 triliun yang disalurkan kepada 428.927 debitur.
Baca Juga: 1,7 Juta UMKM Dapat KUR, Simak Syarat & Cara Pinjam KUR Syariah BSI Juni 2025
Lainnya Sulawesi dengan penyaluran KUR sebesar Rp 11,3 triliun kepada 199.840 debitur, Kalimantan sebanyak Rp 7,1 triliun kepada 105.081 debitur, Bali dan Nusa Tenggara (Rp 7,1 triliun) dengan 115.336 debitur, serta Maluku dan Papua sebesar Rp 1,7 triliun kepada 29.573 debitur.
Sementara itu untuk proporsi penyaluran KUR selama tahun 2025, berdasarkan skema yakni KUR Mikro sebanyak 66,64%, kemudian KUR Kecil sebanyak 33,20%. Lainnya adalah KUR Super Mikro (0,12%), KUR PMI (0,3%) dan KUR Khusus (0,001%).
Baca Juga: Realisasi KUR Mei 2025 Rp 96 Triliun, Simak Syarat & Cara Pengajuan KUR BRI
Penyaluran KUR juga dibagi ke sejumlah sektor usaha, yakni Perdagangan sebanyak 40,3% dari total KUR, kemudian sektor pertanian sebanyak 36,9%. Lainnya adalah jasa-jasa (14,9%), perikanan (1,5%), industry pengolahan (6,2%) dan sektor konstruksi (0,1%).
"KUR bukan sekedar pembiayaan, melainkan juga investasi jangka panjang untuk ketahanan ekonomi rakyat," ungkap laporan tersebut dikutip Rabu (11/6).
Selanjutnya: Ini Jadwal Libur Sekolah Provinsi Jawa Timur 2025 Menurut Kalender Dindik Jatim
Menarik Dibaca: 12 Ciri-Ciri Terkena Penyakit Diabetes di Usia Muda yang Paling Umum
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News