kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kemendag Janjikan Harga Kedelai Turun dalam 2 Hari Lagi


Selasa, 17 Januari 2023 / 15:33 WIB
Kemendag Janjikan Harga Kedelai Turun dalam 2 Hari Lagi
ILUSTRASI. Harga kedelai naik: Para santri memproduksi tempe di Pondok Pesantren Sirajussaadah, Depok, Jawa Barat, Selasa (8/11/2022). Kemendag Janjikan Harga Kedelai Turun dalam 2 Hari Lagi.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pemerintah telah mendatangkan 56.000 ton kedelai impor untuk menstabilkan harga kedelai dalam negeri.

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan memastikan harga kedelai dalam negeri akan stabil di kisaran Rp 11.000 per kilogram (kg) dalam dua hari ke depan.

"Kedelai sudah sudah tiba, oleh karena itu dua hari ini harga kedelai sudah bisa dipastikan Rp. 11.000 - 12.000 per kg, turun dari Rp. 14.000 per kg" katanya dalam Rakortas Kepala daerah dan Forkopmida 2023, dipantau secara daring, Selasa (17/1).

Baca Juga: Sebanyak 56 Ribu Ton Kedelai Impor Datang, Pemerintah Lanjutkan Program Subsidi

Ia mengakui, adanya keterlambatan impor kedelai yang seharusnya datang di tahun lalu. Ia menjelaskan hal ini terjadi lantaran adanya proses yang tidak bisa dilakukan dengan cepat.

Sebelumnya, Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Badan Pangan Nasional (NFA), Maino Dwi Hartono mengatakan pihaknya akan segera mendistribusikan kedelai impor ini ke sentra produksi tahu dan tempe.

"Distribusi akan dilakukan ke sentra tahu tempe baik yang ada di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dan wilayah lainnya," jelasnya, Senin (16/1).

Baca Juga: Dua Bulan Jelang Puasa, BPN Siapkan Ketersediaan Pangan dari Sekarang

Harapannya distribusi kedelai ke semua wilayah sentra perajin tahu tempe bisa berjalan lancar. Sehingga pada akhirnya harga kedelai bisa lebih terkendali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×