kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.360.000   27.000   1,16%
  • USD/IDR 16.715   30,00   0,18%
  • IDX 8.367   -24,72   -0,29%
  • KOMPAS100 1.159   -1,24   -0,11%
  • LQ45 843   -2,18   -0,26%
  • ISSI 291   1,30   0,45%
  • IDX30 442   -1,53   -0,35%
  • IDXHIDIV20 510   -0,87   -0,17%
  • IDX80 130   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 138   0,07   0,05%
  • IDXQ30 140   -0,19   -0,13%

Kebijakan BI terkait suku bunga acuan banyak dipengaruhi The Fed


Kamis, 17 Januari 2019 / 18:05 WIB
Kebijakan BI terkait suku bunga acuan banyak dipengaruhi The Fed


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo kembali menegaskan bahwa arah kebijakan suku bunga acuan hampir mencapai puncaknya. Dengan kata lain, Perry memberi signyal kalau arah kebijakan suku bungan BI mengikuti arah kebijakan suku bungan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed).

"Bahwa rencana kenaikan The Fed di Desember lalu sampai Maret sudah kami atasi di November 2018," jelas Perry saat konferensi pers di Gedung BI, Kamis (17/1).

Ia mengatakan, keputusan BI tersebut menandakan bahwa BI berpeluang kecil untuk mengerek suku bunga, apalagi setelah mengoreksi perkiraakn kenaikan suku bunga The Fed dari tiga kali menjadi dua kali.

"Tentu ada pengaruh dari kebijakan The Fed," tambah dia.

Apalagi, BI juga memperkirakan inflasi pada 2019 akan lebih rendah dari titik tengah perkiraan 3,5% plus minus 1%.

Pertimbangan lain, Perry mengatakan, kebijakan suku bunga yang dilakukan BI tetap bertujuan untuk menjaga defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) dan imbal hasil aset keuangan dalam negeri.

Kendati demikian, "Stance kebijakan kami tetap sama yaitu hawkish, pre-emptive dan forward looking," tambah Perry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×