kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kawasan Rebana dan Jabar Selatan akan serap investasi hingga Rp 392 triliun


Minggu, 24 Oktober 2021 / 13:15 WIB
Kawasan Rebana dan Jabar Selatan akan serap investasi hingga Rp 392 triliun
ILUSTRASI. Kawasan Rebana dan Jabar Selatan diperkirakan akan menyerap investasi hingga Rp 392 triliun.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Khomarul Hidayat

Secara keseluruhan, Jawa Barat memiliki total target investasi yang harus dikawal sebesar Rp 717,3 triliun. Termasuk akumulasi dari rencana investasi yang ditargetkan tahun ini oleh Kementerian Investasi/BKPM sebesar Rp 127,3 triliun.

Mengutip laman jabarprov.go.id, realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di Provinsi Jabar pada Semester I-2021 telah mencapai Rp 72,46 triliun.

Rincinya, realisasi PMA senilai Rp 44,27 triliun dan PMDN sebesar Rp 28,19 triliun. Realisasai di pertengahan tahun itu telah mencapai 56,9% dari target yang ditetapkan Kementerian Investasi/BKPM di 2021.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga telah menyiapkan Ekosistem Investasi Jabar yang diharapkan bisa mendorong peningkatan investasi dan kemudahan berusaha, termasuk untuk pelaku UMKM.

Ridwan menjelaskan, Ekosistem Investasi Jabar merupakan media sinergi dan terintegrasi dalam melakukan identifikasi, mapping potensi, peluang, serta tantangan investasi, dan kemudahan berusaha bagi pelaku usaha besar, menengah maupun UMKM.

Identifikasi peluang investasi juga mencakup ketersediaan infrastruktur pendukung konektivitas yang menghubungkan, sekaligus mengoptimalkan potensi ekonomi di jawa Barat, baik di wilayah utara maupun selatan.

Ridwan Kamil pun menargetkan Provinsi Jawa Barat bisa menjadi pusat investasi, tak hanya di Indonesia, tapi juga di kawasan Asia Tenggara (ASEAN). "Kita bertahun-tahun menjadi pusat dan tujuan investasi nomor satu di Indonesia. Oleh karena itu saya targetkan kita harus jadi juara satu investasi se-ASEAN," sebut Ridwan, Agustus 2021 lalu.

Selanjutnya: Menteri Basuki: Jalan Tol Akses Bandara Kertajati bisa selesai September 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×