kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jokowi tiba di Kamp Pengungsi Rakhine State, Bangladesh


Senin, 29 Januari 2018 / 09:58 WIB
Jokowi tiba di Kamp Pengungsi Rakhine State, Bangladesh
ILUSTRASI. Presiden Jokowi di Sri Lanka


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - BANGLADESH, Setelah menempuh perjalanan melalui udara yang dilanjutkan dengan perjalanan darat sejauh 70 km, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang didampingi Ibu Negara Iriana tiba di Kamp Pengungsi Rakhine State, di Jamtoli, Cox’s Bazar, Bangladesh, Minggu (28/1) sore waktu setempat.

Dalam kunjungan tersebut, Presiden Jokowi meninjau Indonesia Humanitarian Alliance (IHA)-The Dreamers Medical Camps, yang merupakan salah satu fasilitas kesehatan hasil kerja sama pemerintah bersama-sama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi, serta masyarakat Indonesia.

Presiden Jokowi juga sempat berinteraksi dengan para pengungsi seraya memberikan bantuan. Sejumlah klinik pengobatan, farmasi, hingga pompa air yang berada di fasilitas kesehatan juga tak luput dari tinjauan Kepala Negara.

Presiden menegaskan, sejak awal masalah pengungsi ini muncul, pemerintah dan masyarakat Indonesia bersama-sama membantu para pengungsi di Cox’s Bazar. “Bantuan kemanusiaan ini akan kita berikan secara berkesinambungan,” tegas Jokowi mengutip dari laman Setkab.co.id, Senin (29/1).

Jokowi mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Bangladesh dalam membantu masalah pengungsi. “Sejak awal pemerintah kita selalu berkoordinasi mengenai kebutuhan di lapangan,” ujarnya.

Kepala Negara juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dari Indonesia, termasuk masyarakat dan LSM kemanusiaan, yang bersama-sama dengan pemerintah bahu-membahu memberikan bantuan kemanusiaan, baik di Myanmar maupun di Bangladesh.

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kunjungan kali ini adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Koordinator Staf Khusus Teten Masduki dan Duta Besar Indonesia untuk Bangladesh Rina Soemarno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×