Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) menyambut positif pembatalan pembelian mobil dinas Mercedes-Benz bagi jajaran kabinetnya mendatang. Menurut Jokowi, pembatalan itu baik untuk memulai penghematan anggaran.
"Ya, bagus, bagus sekali. Artinya kita mulai berhemat," kata Jokowi, di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (11/9).
Sebelumnya, pemerintah sudah menetapkan Mercedes-Benz sebagai pemenang lelang pengadaan mobil dinas menteri, pejabat setingkat menteri, mantan presiden, dan mantan wakil presiden dengan nilai tender sebesar Rp 91,94 miliar. Tender dilakukan untuk pengadaan 72 Mercy tipe E-Class 400.
Namun, Jokowi menolak pengadaan mobil baru tersebut. Jokowi ingin para pembantunya nanti menggunakan mobil yang kini dipakai jajaran kabinet Indonesia Bersatu II. Hal itu sudah disampaikan Jokowi kepada Mensesneg Sudi Silalahi sekitar 3 bulan yang lalu.
Setelah disorot publik, pemerintah akhirnya membatalkan pengadaan tersebut. Pembatalan dilakukan dalam menindaklanjuti dinamika yang berkembang di masyarakat. (Robertus Belarminus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News