kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jokowi Resmikan Program Bioetanol Tebu, Apa itu Bioetanol? Apa Kegunaannya?


Jumat, 04 November 2022 / 14:39 WIB
Jokowi Resmikan Program Bioetanol Tebu, Apa itu Bioetanol? Apa Kegunaannya?
ILUSTRASI. Jokowi Resmikan Program Bioetanol Tebu, Apa itu Bioetanol? Apa Kegunaannya?


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) secara resmi memulai program “Bioetanol Tebu untuk Ketahanan Energi” di Jawa Timur pada Jumat 4 Novemebr 2022. Apa itu bioetanol?  Apa kegunaan bioetanol?

Dilansir dari website Sekretariat Kabinet, Jokowi memulai program bioetanol tebu untuk ketahanan energi di pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero), Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur. 

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi berharap program tersebut dapat meningkatkan dan memperbaiki kualitas hasil produksi tebu di Tanah Air.

“Kita telah memulai menanam tebu yang ditanam secara modern dan kita harapkan nanti produktivitas dari tanaman itu menjadi lebih baik dan lebih meningkat,” ujar Presiden Jokowi.

Menurut Presiden, Indonesia pernah menjadi eksportir gula pada tahun 1800-an. Namun, saat ini Indonesia harus mengimpor gula dengan jumlah yang sangat besar untuk kebutuhan konsumsi maupun industri dalam negeri.

Oleh sebab itu, Presiden Jokowi menginstruksikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir untuk meningkatkan kualitas bibit tebu dengan varietas yang terbaik di dunia.

“Kita bekerja sama dengan Brazil untuk ini dan sudah memiliki pengalaman yang baik dalam manajemen mengenai tebu dan pergulaan,” ungkapnya.

Baca Juga: Bahas Pengembangan Bioethanol di Tanah Air, Menteri ESDM Bertemu Konsultan Brazil

Presiden Jokowi pun berharap melalui program ini, Indonesia dalam beberapa waktu ke depan dapat mencapai target untuk bisa mandiri dalam ketahanan pangan, termasuk tidak lagi mengimpor gula dari negara lain. “Tapi memang butuh waktu mungkin dalam jangka lima tahun ke depan. Target kita seperti itu,” ucap Presiden.

Guna mencapai target tersebut, Presiden meminta para petani dan pabrik gula di Tanah Air bekerja sama dengan baik. Selain itu, mesin-mesin yang ada di pabrik gula juga harus diperbarui dengan yang lebih modern dan menggunakan teknologi terkini.

“Kuncinya memang bibit yang baik, mesin dengan memberikan rendemen yang baik juga kepada petani. Kuncinya ada di situ, dan ini memang memerlukan investasi yang tidak sedikit, memerlukan uang yang tidak sedikit, tetapi sudah kita niatkan untuk mengubah ini,” ujar Presiden.

“Kalau tebu ini berhasil, kemudian B30 sawit itu bisa ditingkatkan lagi, ini akan memperkuat ketahanan energi negara kita Indonesia,” tandasnya.

Bioetanol adalah

Mengutip website UGM, bioetanol adalah etanol atau senyawa alkohol yang diperoleh melalui proses fermentasi biomassa dengan bantuan mikroorganisme. Bioetanol yang diperoleh dari hasil fermentasi bisa memilki berbagai macam kadar. 

Bioetanol dengan kadar 90-94% disebut bioetanol tingkat industri. Jika bioetanol yang diperoleh berkadar 94-99,5% maka disebut dengan bioetanol tingkat netral. Umumnya bioetanol jenis ini dipakai untuk campuran minuman keras, dan yang terakhir adalah bioetanol tingkat bahan bakar.

Kadar bioetanol tingkat ini sangat tinggi, minimal  99,5%. Dewan Standarisasi Nasional (DSN) telah menetapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk bioetanol.

Saat ini ada dua jenis SNI bioetanol, yaitu SNI DT 27-0001-2006 untuk bioetanol terdenaturasi dan SNI-06-3565-1994 untuk alkohol teknis yang terdiri dari Alkohol Prima Super, Alkohol Prima I dan Alkohol Prima II.

Alkohol Prima Super memiliki kadar  maksimum 96,8 % dan minimum 96,3 %, sedangkan Prima I dan Prima II minimal 96,1 % dan 95,0 %. Semua diukur pada temperature 15oC.

Kegunaan bioetanol

Kegunaan bioetanol sangat banyak. Merujuk website UGM, berikut kegunaan bioetanol:

  • Bioetanol adalah zat kimia yang memiliki banyak kegunaan, misalnya : Sebagai bahan kosmetik, sebagai bahan bakar, sebagai pelarut, sebagai bahan minuman keras.
  • Penggunaan bioetanol mengurangi emisi gas CO (ramah lingkungan) secara signifikan, Bioetanol bisa dipakai langsung sebagai BBN atau dicampurkan ke dalam premium sebagai aditif dengan perbandingan tertentu (Gasohol atau Gasolin alcohol), jika dicampurkan ke bensin maka bioetanol bisa meningkatkan angka oktan secara signifikan.
  • Campuran 10% bioetanol ke dalam bensin akan menaikkan angka oktan premium menjadi setara dengan pertamax (angka oktan 91),
  • Production cost bioetanol relatif rendah oleh karena itu bioetanol dapat dibuat oleh siapa saja termasuk UMKM dan home industry.
  • Teknologi pembuatan bioetanol tergolong low technology sehingga masyarakat awam dengan pendidikan terbatas dapat membuat bioetanol sendiri
  • Sumber bioetanol, seperti singkong, tebu, buah-buahan dan jagung mudah dibudidayakan.

Itulah penjelasan tentang bioetanol dan kegunaannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×