Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan akan meromba kabinet alias reshuffle. Namun, Ia tidak bisa memastikan kapan reshuffle akan diumumkan.
Ia juga tidak mau mengomentari banyak mengenai isu yang berkembang mengenai nama-nama yang diisukan akan masuk ke dalam pemerintahan. "Soal reshuffle, bisa bulan satu, bulan dua, atau bulan tiga, bisa bulan empat," ujar Jokowi, Jumat (8/1) Istana Negara, Jakarta.
Maksudnya, pelaksanaan reshufle bisa bulan Januari, atau bulan-bulan setelahnya. Sebelumnya, Jokowi menggelar makan malam bersama sejumlah wartawan yang meliput di lingkungan Istana Kepresidenan. Selama bersantap malam, Ia tidak mau menyinggung sedikit pun mengenai reshuffle.
Sebelumnya, beberapa menteri diisukan akan mengalami perubahan. Termasuk adanya opsi menambah posisi baru seperti Juru Bicara Presiden yang dikabarkan akan ditempati mantan Plt Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi.
Terkait nama Johan Budi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan secara resmi belum ada keputusan apa pun mengenai juru bicara kepresidenan. Bahkan Johan belum pernah sekalipun dipanggil Jokowi mengenai hal ini.
Pertemuan Jokowi dengan Johan hanya terjadi ketika pelantikan pimpinan KPK baru di Istana Negara, akhir Desember 2015 lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
