kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Jokowi nyaris jatuh di depan ribuan orang


Kamis, 19 Juni 2014 / 20:29 WIB
Jokowi nyaris jatuh di depan ribuan orang
ILUSTRASI. Manfaat buah srikaya untuk kesehatan.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

PEKALONGAN. Calon presiden Joko Widodo nyaris terjatuh saat blusukan di Pasar Induk Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (19/6/2014) sore. Meski ada insiden tersebut, kampanye berjalan lancar.

Pantauan Kompas.com, Jokowi datang ke pasar itu pukul 16.15 WIB. Dari kejauhan, sekitar lima ribuan warga tampak memenuhi jalan di depan pasar hingga di lantai dua dan tiga pasar. Mereka meneriakkan nama "Jokowi".

Awalnya, Jokowi hendak menyapa warga dengan menaiki besi tepi tangga yang lebih tinggi. Namun, ketika Jokowi baru menjejakkan satu kakinya, besi itu oleng karena tidak kuat menahan berat tubuhnya dan puluhan orang yang ikut mengerumuninya. Jokowi sempat terdorong ke depan dan nyaris jatuh ke lautan manusia di bawah tangga besi itu.

Para pengawal pribadinya langsung menahan tubuh Jokowi yang mencari pijakan yang lebih kuat. Akhirnya, Jokowi mendapatkan pijakan kuat, yakni di tiang besi tepat di dekat tiang lampu jalan. Kaki Jokowi berpijak di besi tangga. Sementara, tangannya setengah memeluk tiang lampu jalan sehingga lebih stabil berdiri. Kemudian, Jokowi mengacungkan jari tengah dan telunjuk.

Aksi Jokowi kemudian disambut aksi yang sama oleh ribuan orangĀ  itu. Sorakan massa mengiringi aksi Jokowi. Dari safari politiknya ke sejumlah daerah di kawasan Pantai Utara Jawa, massa di Pasar Kajen ini paling banyak dibandingkan daerah lain yang telah dikunjungi sejak Senin (16/6/2014) lalu hingga Kamis (19/6/2014) ini. (Fabian Januarius Kuwado)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×