kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.159   41,00   0,25%
  • IDX 7.058   74,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.054   13,87   1,33%
  • LQ45 829   11,61   1,42%
  • ISSI 214   1,39   0,66%
  • IDX30 422   6,04   1,45%
  • IDXHIDIV20 509   6,65   1,32%
  • IDX80 120   1,57   1,32%
  • IDXV30 124   0,30   0,24%
  • IDXQ30 141   1,76   1,26%

Jokowi minta PSSI membenahi kompetisi sepakbola besar-besaran


Senin, 16 Desember 2019 / 10:51 WIB
Jokowi minta PSSI membenahi kompetisi sepakbola besar-besaran
ILUSTRASI. Ketua Umum PSSI, Komjen Pol Mochamad Iriawan alias Iwan Bule saat menghadiri pertandingan Timnas U-23 Indonesia melawan Timnas U-23 Iran dalam laga uji coba internasional jelang SEA Games di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (13/11/2019) s


Reporter: Abdul Basith | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) membenahi sistem kompetisi di Indonesia. Pesan itu disampaikan Jokowi saat menerima pengurus PSSI 2019-2023 yang dipimpin ketua umumnya Komjen Pol. Iriawan, Senin (16/12) pagi.

"Saya sampaikan sistem dan proses kompetisi harus diperbaiki besar-besaran," ujar Jokowi.

Jokowi bilang sepak bola merupakan olahraga yang dinantikan oleh masyarakat. Oleh karena itu pembenahan harus dilakukan secara cepat.

Perkara kompetisi dinilai Jokowi menjadi hal yang penting. Termasuk untuk memperbaiki proses pembinaan terhadap pemain muda Indonesia ke depan.

"Dari situ akan muncul bibit yang baik dan pentingnya pembinaan dari sejak usia dini," terang Jokowi.

Baca Juga: Jadi top skor SEA Games 2019, Osvaldo jadi incaran klub-klub luar negeri

Terkait pembinaan, Jokowi juga mendorong persiapan dalam rangka piala dunia U-20 tahun 2021 mendatang. Jokowi minta agar segala sesuatunya dipersiapkan dengan baik.

Akomodasi dan transportasi ke stadion harus diperhitungkan dengan matang. Selain itu promosi rangkaian acara juga harus dipersiapkan.

"Karena ini event yang tidak mudah didapatkan," jelas Jokowi.

Dalam pertemuan itu Jokowi enggan berkomentar tentang pencapaian Tim Nasional U-23 di final Sea Games ke-30. Timnas U-23 harus puas meraih medali perak setelah di laga final kalah 3 gol tanpa balas  melawan Vietnam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×