kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jokowi minta penerapan protokol kesehatan di Surabaya lebih tegas


Kamis, 25 Juni 2020 / 12:46 WIB
Jokowi minta penerapan protokol kesehatan di Surabaya lebih tegas
Presiden Joko Widodo memimpin rapat pengendalian penanganan Covid-19 di Provinsi Jawa Timur, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (25/6/2020).


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengedepankan penerapan protokol kesehatan di wilayah Surabaya, Jawa Timur.

Asal tahu saja, Surabaya merupakan wilayah dengan penularan virus corona (Covid-19) yang tinggi. Sementara itu penggunaan masker di walayah tersebut untuk mencegah penularan Covid-19 masih rendah.

"Tadi disampaikan oleh Gugus Tugas bahwa masih 70% yang nggak pakai masker, ini angka yang gede banget," ujar Jokowi dalam keterangannya saat mengunjungi Surabaya, Kamis (25/6).

Sosialisasi penggunaan masker penting mengenai protokol kesehatan. Jokowi bahkan bilang akan mengirim masker dengan jumlah banyak ke Surabaya agar dapat digunakan masyarakat.

Baca Juga: Jokowi lakukan kunjungan kerja pertama di masa new normal

Selain masalah penerapan protokol kesehatan, Jokowi juga meminta kerja sama antar daerah dalam penanganan Covid-19 di Surabaya. Kabupaten dan kota di sekitar Surabaya harus bekerja sama.

"Ini adalah wilayah aglomerasi yang harus dijaga terlebih dahulu, dikendalikan terlebih dahulu. Tidak bisa Surabaya sendiri, tidak bisa," terang Jokowi.

Jokowi juga mendorong kembali pelacakan agresif dan tes masif agar dapat menjaring pasien Covid-19. Sehingga penanganan isolasi dapat dilakukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×