Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap ketegangan yang terjadi antara Negara Iran dan Arab Saudi segera mereda. Untuk itu, pekan depan Jokowi akan mengirim utusan khusus ke kedua negara tadi.
Utusan khusus yang akan dikirim itu berasal dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu). "Secepatnya berangkat mungkin hari Senin, Selasa atau bisa lebih cepat lagi," kata Jokowi, Jumat (8/1) di Istana Negara, Jakarta.
Jokowi mengaku bisa saja dirinya menghubungi langsung kedua Kepala Negara. Namun, mengirimkan utusan khusus akan menunjukkan keseriusan Indonesia.
Namun, mengenai pesan apa yang akan disampaikan, Jokowi tidak mengatakannya. Menurutnya hal itu akan mengumumkan sikap Indonesia setelah utusan khusus tiba di du negara tujuan.
Sebelumnya dikabarkan, hubungan kedua negara semakin tegang setelah Saudi mengeksekusi mati seorang ulama muslim Syiah Nimr al-Nimr. Aksi itu dibalas dengan penyerbuan kedutaan Saudi di Taheran.
Setelah itu, Saudi memutuskan untuk memutuskan hubungan diplomatiknya dengan Iran.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan situasi yang terjadi memang sangat complicated. Jadi, pihaknya masih terus melakukan pembicaraan dengan semua pihak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News