kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Jokowi ajak WNI di Australia pulang ke Tanah Air


Senin, 27 Februari 2017 / 07:25 WIB
Jokowi ajak WNI di Australia pulang ke Tanah Air


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SYDNEY. Presiden Joko Widodo mengajak warga negara Indonesia di Australia untuk pulang dan membangun Tanah Air.

Pesan itu disampaikan Jokowi saat bertemu dengan sekitar 2.500 WNI di Sydney, Australia, Minggu (26/2).

"Yang belajar disini segera kembali ke Tanah Air. Yang sudah kerja disini juga silahkan buka bisnis di Tanah Air," kata Jokowi, seperti disiarkan akun Presiden Joko Widodo di YouTube.

Jokowi mengatakan, Indonesia membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kecerdasan, keterampilan, integritas dan produktivitas yang tinggi.

Hanya dengan itu, Indonesia bisa bersaing dengan negara-negara lain.

"Saya lihat yang hadir disini semua pintar pintar. Saya tunggu kepulangannya," kata Jokowi disambut riuh tepuk tangan WNI yang hadir.

Kedatangan Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana mendapat sambutan meriah dari WNI yang hadir.

Saat Jokowi memasuki ruangan maupun saat akan meninggalkan ruangan, para WNI berebutan untuk bersalaman dengan orang nomor satu di Indonesia itu.

Tak lupa, dalam kesempatan ini Jokowi juga turut mengadakan kuis berhadiah sepeda.

Presiden Jokowi melawat ke Australia dalam rangka kunjungan kenegaraan. Sebelum bertemu WNI, Jokowi bertemu dengan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull membahas sejumlah hal. (Ihsanuddin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×