kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.279   -184,00   -1,14%
  • IDX 7.024   -84,31   -1,19%
  • KOMPAS100 1.049   -14,75   -1,39%
  • LQ45 824   -10,36   -1,24%
  • ISSI 214   -2,69   -1,24%
  • IDX30 421   -5,84   -1,37%
  • IDXHIDIV20 507   -6,50   -1,27%
  • IDX80 119   -1,73   -1,43%
  • IDXV30 125   -1,76   -1,39%
  • IDXQ30 140   -1,85   -1,31%

Jika ada anggota keluaga yang positif Covid-19, sekeluarga bisa swab test gratis


Sabtu, 26 September 2020 / 04:25 WIB
Jika ada anggota keluaga yang positif Covid-19, sekeluarga bisa swab test gratis
ILUSTRASI. Pemerintah menyediakan fasilitas swab test atau tes usap gratis untuk satu keluarga apabila ada anggota keluarga yang terkonfirmasi positif Covid-19. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/pras.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menyediakan fasilitas swab test atau tes usap gratis untuk satu keluarga apabila ada anggota keluarga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga.

Menurut Bintang, hal ini berdasarkan arahan dari Presiden Joko Widodo yang mulai khawatir dengan peningkatan Covid-19 dari klaster keluarga. "Kalau dari keluarga tersebut sesuai ini, nanti akan dapat PCR atau swab test gratis yang ditanggung Satgas daerah tersebut," kata Bintang di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (25/9/2020).

"Nanti satgas daerah yang akan tindak lanjut melakukan tracing kepada keluarga," sambung dia.

Oleh karena itu, ia meminta masyarakat diimbau segera melapor apabila ada salah satu anggota keluarganya yang positif Covid-19. Menurut dia, masyarakat bisa melapor ke Puskesmas atau Dinas Kesehatan terdekat. 

Baca Juga: Pemerintah siapkan metode pengganti rapid test, ini penjelasannya

Berdasarkan laporan itu, maka akan dilakukan tes usap kepada seluruh anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah. Jika hasilnya positif Covid-19, maka akan dilakukan isolasi atau pun perawatan. 

Bintang menambahkan saat ini Kementerian PPA tengah menyiapkan protokol kesehatan untuk keluarga. Protokol ini akan menjadi pedoman untuk mencegah penularan virus corona dalam satu atap rumah tangga. 

Baca Juga: Begini prosedur orang tanpa gejala Covid-19 bisa isolasi mandiri di Wisma Atlet

"Kemudian, protokol kesehatan juga akan mengatur bagaimana ketika ada keluarga yang terpapar," kata Bintang. 

Presiden Jokowi sebelumnya juga sempat menyinggung soal penularan Covid-19 lewat klaster keluarga saat memimpin rapat kabinet paripurna, awal bulan ini. 

"Karena yang selalu kita kejar-kejar adalah tempat umum, tempat publik, tapi kita lupa bahwa sekarang kita harus-harus hati-hati di klaster-klaster yang tadi saya sampaikan, klaster keluarga. Karena di rumah kita sudah merasa aman, justru di situlah, yang kita harus hati-hati," kata Presiden Jokowi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sekeluarga Bisa Tes Usap Gratis Jika Ada Anggota Positif Covid-19"
Penulis : Ihsanuddin
Editor : Fabian Januarius Kuwado

Selanjutnya: Tempat tidur pasien Covid-19 gejala ringan dan sedang di Wisma Atlet tersisa 20%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×