kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jaringan telekomunikasi di Jabodetabek terganggu banjir, ini penjelasan Kominfo


Kamis, 02 Januari 2020 / 15:40 WIB
Jaringan telekomunikasi di Jabodetabek terganggu banjir, ini penjelasan Kominfo
ILUSTRASI. Menara BTS milik operator telekomunikasi terlihat dari Sungai Lintang, Kayu Aro Barat, Kerinci, Jambi, Jumat (3/5/2019).


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

Hal yang sama juga dilakukan operator lain. XL Axiata, Indosat Ooredo, Hutchison Tri, Smartfren, dan PT. Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (net1), mengerahkan tim teknis untuk menyediakan genset portable. 

Diberitakan sebelumnya, pada Rabu (1/1/2020), warganet mengeluhkan terjadinya gangguan layanan operator seluler di Jakarta dan sekitarnya. Gangguan yang dialami seperti sinyal yang sering hilang dan kecepatan internet yang lambat.

Baca Juga: Telkomsel hadirkan layanan 4G LTE di seluruh ibu kota kecamatan Natuna

Akibat banjir yang terjadi di sejumlah titik di Jakarta dan sekitarnya, PLN melakukan pemadaman arus listrik sementara pada Rabu kemarin. 

PLN terpaksa memutus aliran listrik di wilayah terdampak banjir demi keselamatan masyarakat. Hingga Rabu pukul 16.00 WIB, PLN memadamkan 3.100 gardu dari 23.700 gardu yang ada di Jabodetabek. 

Baca Juga: Grab dan Singtel bakal dirikan bank digital, seperti apa?

Untuk wilayah Jawa Barat, daerah terdampak pemadaman di antaranya sebagian Bekasi, GPI, Cikarang, Bogor, dan Karawang. 

Sementara, untuk wilayah Banten, dari total 14.000 gardu distribusi, sebanyak 228 gardu distribusi dipadamkan. (Wahyunanda Kusuma Pertiwi)


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Layanan Telekomunikasi di Jabodetabek Masih Terganggu Akibat Banjir", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×