kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.428.000   -57.000   -2,29%
  • USD/IDR 16.602   11,00   0,07%
  • IDX 7.916   -209,10   -2,57%
  • KOMPAS100 1.090   -29,49   -2,63%
  • LQ45 772   -7,67   -0,98%
  • ISSI 281   -10,34   -3,54%
  • IDX30 401   -4,69   -1,16%
  • IDXHIDIV20 453   -1,70   -0,37%
  • IDX80 121   -1,88   -1,53%
  • IDXV30 129   -2,46   -1,87%
  • IDXQ30 127   -0,85   -0,66%

Januari 2016, neraca dagang surplus US$ 50,6 juta


Senin, 15 Februari 2016 / 12:14 WIB
Januari 2016, neraca dagang surplus US$ 50,6 juta


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan neraca perdagangan Januari 2016 mengalami surplus sebesar US$ 50,6 juta. Besaran tersebut lebih rendah dibandingkan dengan surplus pada Januari 2015 lalu yang sebesar US$ 632,3 juta.

Kepala BPS Suryamin mengatakan, neraca migas pada bulan Januari tercatat defisit US$ 113,9 juta. Sementara untuk neraca non-migas masih mencatat surplus sebesar US$ 164,5 juta.

Ia menjelaskan, ekspor pada bulan Januari 2016 tercatat US$ 10,5 miliar atau turun 10,88% dibanding Desember 2015. Apabila dibanding Januari tahun 2015, nilai ekspor tersebut turun 20,72%.

Suryamin menyebut, baik ekspor migas maupun nonmigas mengalami penurunan masing-masing sebesar 14,81% dan 11,52% dibandingkan bulan sebelumnya.

"Kalau dilihat setiap Januari selalu terjadi penurunan dibanding bulan Desember dan biasanya meningkat di bulan-bulan berikutnya," kata Suryamin, Senin (15/2).

Sementara itu, impor pada Januari 2016 tercatat sebesar US$ 10,45 miliar atau turun 13,48% dibanding bulan sebelumnya. Dibandingkan dengan Januari 2015 lalu, nilai ekspor tersebut juga mengalami penurunan sebesar 17,15%.

Impor migas maupun nonmigas, sama-sama mengalami penurunan masing-masing sebesar 32,1% dan 10,22% dibandingkan bulan sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×