kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.355   63,00   0,39%
  • IDX 7.278   86,42   1,20%
  • KOMPAS100 1.036   9,46   0,92%
  • LQ45 786   6,99   0,90%
  • ISSI 241   4,48   1,89%
  • IDX30 407   4,92   1,22%
  • IDXHIDIV20 467   3,05   0,66%
  • IDX80 117   1,10   0,95%
  • IDXV30 118   0,08   0,07%
  • IDXQ30 130   1,41   1,10%

Irman Gusman: Hentikan politik jegal-menjegal


Jumat, 03 Oktober 2014 / 12:45 WIB
Irman Gusman: Hentikan politik jegal-menjegal
ILUSTRASI. Cara mengawetkan makanan bersantan sisa Lebaran supaya tak mudah basi meski porsinya masih sangat banyak. dok/Unilever Food Solutions


Sumber: TribunNews.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Irman Gusman menilai upaya jegal dan menjegal dalam parlemen seharusnya ditinggalkan oleh pihak yang bertikai. Menurutnya, besarnya kekuatan Koalisi Merah Putih (KMP) seharusnya digunakan untuk kepentingan aspirasi rakyat.

"Sekarang ini gak usah jegal-menjegal, sekarang ini apa yang baik untuk rakyat itu yang harus dilaksanakan," ujar Irman di Kompleks Parlemen di Senayan, Jakarta, Jumat (3/10/2014).

Irman menambahkan, sebagai wakil rakyat bisa menjalankan tugas dan fungsinya dengan mementingkan kepentingan bangsa bukan kepentingan elite partai politik. Menurutnya, keinginan rakyat harus menjadi poin pertama yang harus dikedepankan oleh setiap elite politik.

"Harus kembali, saya sadarkan elite-elite bangsa ini untuk menjaga. Kalau kita demokrat sejati, kalah menang itu biasa. Tidak ada masalah, yang menang terhormat, kalah juga terhormat,"jelas Irman.

Selain itu, Ketua DPD yang baru dilantik tadi malam ini juga mengatakan semua elite partai lebih menggunakan akal sehat. (Randa Rinaldi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×