kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Investasi padat karya III targetkan 12.000 pekerja


Jumat, 22 Januari 2016 / 16:07 WIB
Investasi padat karya III targetkan 12.000 pekerja


Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Sanny Cicilia

WONOGIRI. Program investasi menciptakan lapangan kerja tahap III telah resmi diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo, Jumat (22/1). Adapun dalam tahap ini, investasi dilakukan di wilayah Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua dengan menyerap keseluruhan 11.727 tenaga kerja.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani menyampaikan, kehadiran Presiden Joko Widodo untuk meresmikan program penyerapan tenaga kerja tersebut membuktikan komitmen pemerintah dalam mendukung program-program penciptaan lapangan kerja.

“Kegiatan ini merupakan salah program dalam tema besar investasi untuk rakyat yang bertujuan memaksimalkan pemanfaatan investasi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ucap dia Jumat (22/1).

Franky juga menjelaskan, dalam tahap III ini, BKPM akan melibatkan 10 perusahaan di wilayah Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua yang terdiri 8 PMA dan 2 PMDN dengan total rencana investasi sebesar Rp 12,5 triliun yang telah terealisasi sebesar Rp 5,49 triliun, serta rencana ekspor sebesar USD 471 juta.

Kesepuluh perusahaan tersebut rencana penyerapan tenaga kerja total sebesar 11.727 orang untuk periode 2015-2019. “Apabila melihat angka khusus periode tahun 2015-2016 tercatat 10 perusahaan tersebut melakukan akan rekrutmen untuk 7.232 orang tenaga kerja,” paparnya.

Franky menekankan pengambilan fokus wilayah Indonesia Timur merupakan upaya BKPM untuk mendukung fokus pemerintah untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah. “Selain itu, program ini juga ingin menunjukkan bahwa Indonesia Timur masih menarik bagi investor asing maupun dalam negeri,” tambahnya.

10 Perusahaan tersebut antara lain PT. Graha Alam Lestari, PT. Sukses Mantap Sejahtera, PT. Lombok Energy Dynamics, PT. Shang Che Garamindo, PT. Batutua Tembaga Raya, PT. Megah Surya Pertiwi, PT. Nabire Baru, dan PT. ANJ Agri Papua, PT. Bio Inti Agrindo dan PT. Shambhala Payangan


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×