kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Insiden di Bandara Syamsudin Noor, Garuda Indonesia: Pesawat mengalami kempes ban


Kamis, 11 Juni 2020 / 23:30 WIB
Insiden di Bandara Syamsudin Noor, Garuda Indonesia: Pesawat mengalami kempes ban
ILUSTRASI. Maskapai Garuda Indonesia bersiap mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (23/1/2020). FOTO ANTARA/Puspa Perwitasari/foc.


Reporter: Sandy Baskoro, Titis Nurdiana | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) angkat bicara ihwal pemberitaan terkait peristiwa pecah ban atau tergelincir pesawat dengan nomor penerbangan GA 532 rute Jakarta - Banjarmasin di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin, pada hari ini (11/6).

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Irfan Setiaputra menjelaskan, peristiwa yang sebenarnya terjadi adalah pesawat mengalami kempes ban sesaat setelah mendarat dengan normal pada cuaca hujan di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin pada pukul 15:07 waktu setempat.

Baca Juga: Alhamdulillah, Garuda Indonesia dapat kabar baik

"Dapat kami sampaikan pula seluruh penumpang pada penerbangan GA 532 tersebut mendarat dengan selamat dan dalam kondisi baik," ungkap dia dalam pernyataan resmi yang diterima Kontan.co.id, malam ini.

Adapun posisi pesawat saat ini telah berada di apron untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Manajemen Garuda Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Selanjutnya, Garuda Indonesia bersama pihak terkait sedang melakukan investigasi dan evaluasi lebih lanjut mengenai penyebab kejadian tersebut.

Sebelumnya, Kompas TV memberitakan, pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 532 yang bertolak dari Jakarta menuju Banjarmasin tiba-tiba terhenti pada saat melakukan pendaratan di Bandara Syamsudin Noor.

Baca Juga: Kapasitas penumpang pesawat secara bertahap akan ditingkatkan sampai 100%

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Comm and Legal Manager Angkasa Pura 1, Aditya Putra Patria. “Diluruskan, bukan tergelincir, tapi terhenti di tengah runway”, ujar dia kepada Kompas TV, Kamis (11/6).

Usai kejadian, seluruh penumpang sudah dievakuasi oleh tim bandara Syamsudin Noor ke dalam bandara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×