Reporter: Abdul Basith | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inpex Corporation optimis pembangunan blok Masela akan mendongkrak ekonomi Indonesia. Salah satunya adalah dengan membuka lapangan kerja. Inpex menyanggupi akan mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan membuat balai pelatihan mau pun beasiswa bagi masyarakat Indonesia.
"Proyek ini akan menciptakan sekitar 73.000 lapangan kerja per tahun secara langsung," ujar CEI Inpex Takayuki Ueda di kompleks istana kepresidenan, Selasa (16/7).
Baca Juga: Inpex: Kami yakin akan mendapatkan pembeli gas Masela
Selain itu, pengembangan blok Masela juga akan mendongkrak ekonomi Indonesia. Ueda bilang pengembangan blok Masela akan berdampak pada pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
Proyek tersebut akan berlangsung hingga tahun 2055. Selama masa itu, Indonesia akan mendapatkan pertumbuhan sebesar US$ 153 miliar. "Angka itu akan menambah PDB Indonesia pada akhir proyek," terang Ueda.
Baca Juga: Telah mendapat persetujuan resmi, Inpex dan Shell siap garap Masela
Selain itu, Presiden Joko Widodo saat pertemuan meminta Inpex untuk meningkatkan konten lokal. Hal itu dipandang penting oleh Ueda, namun kualitas dan biaya juga merupakan hal yang harus diperhatikan.
Berdasarkan keterangan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) Dwi Soetjipto, Indonesia akan mendapatkan keuntungan sebesar US$ 39 miliar.
Baca Juga: Blok Masela mulai digarap, Jokowi tekankan penggunaan konten lokal
Sementara Inpex mendapatkan keuntungan US$ 37 miliar. Hal itu akan dibagi antara Inpex dengan Shell termasuk pemerintah daerah yang mendapatkan keuntungan 10%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News