kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   -21.000   -1,10%
  • USD/IDR 16.625   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Ini strategi Jokowi hilangkan broker alutsista


Rabu, 20 Juli 2016 / 19:41 WIB
Ini strategi Jokowi hilangkan broker alutsista


Reporter: Agus Triyono | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Rapat Terbatas tentang Alutsista di Istana Presiden memutuskan mengubah pola pembelian alat persenjataan. Jika selama ini model pembelian masih membuka adanya celah keterlibatan dari perantara atau broker, mulai saat ini model tersebut dilarang.

Jokowi menyatakan, mulai saat ini pembelian alutsista dari negara lain akan dilakukan dengan pendekatan antara pemerintah Indonesia dengan negara tujuan. Langkah ini diambil dengan tujuan untuk menghindari penggelembungan harga dan manipulasi.

"Modelnya sekarang government to government ini sebagai uaya unyuk membentuk zona zero toleransi untuk korupsi," katanya di Jakarta Rabu (20/7).

Keberadaan broker dalam pengadaan alutsista dan persenjataan memang bukan merupakan rahasia umum. Silmy Karim, Dirut Pindad mengatakan, broker perdagangan senjata tidak hanya di Indonesia, tapi juga di dunia internasional.

Ryamizaryacudu, Menteri Pertahanan mengatakan, sebelum mendapat perintah untuk menghilangkan praktik broker, kementeriannya sudah terlebih dulu menghilangkan praktik tersebut. "Sejak jaman saya tidak ada lagi model bussiness to government, sudah G to G, sudah dihapus," katanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×