Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Selain didakwa menerima gratifikasi terkait pembangunan proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sarana Olahraga (P3SON) di Hambalang, mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum didakwa menerima proyek lainnya melalui perusahaan yang didirikan Muhammad Nazaruddin, Permai Group.
Manajer Pemasaran PT Anugrah Nusantara, perusahaan yang tergabung dalam Permai Gorup Clara Maureen, menyatakan dirinya ditunjuk langsung oleh Nazaruddin sebagai Direktur Utama PT Pasific Putra Metropolitan (PPM), perusahaan di bawah naungan PT Anugrah Nusantara.
Clara menyebut, PT PPM didirikan khusus menangani proyek-proyek di universitas. "PPM ini khusus menangani proyek universitas," kata Clara saat bersaksi dalam persidangan dengan terdakwa Anas Urbaningrum di Pengadlan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (7/7).
Berikut ini proyek-proyek yang dikerjakan PT PPM:
1. Proyek pengadaan laboratorium Universitas Negeri Malang Rp 50 miliar
2. Proyek pengadaan laboratorium dan gedung rumah sakit pendidikan Universitas Brawijaya Rp 60 miliar
3. Proyek pengadaan laboratorium dan gedung rumah sakit pendidikan Universitas Mataram Rp 5 miliar
4. Proyek pengadaan laboratorium dan gedung rumah sakit pendidikan dan pariwisata Universitas Udayana Rp 50 miliar
5. Proyek pembangunan rektorat Universitas Negeri Malang Rp 40 miliar
6. Proyek pengadaan laboratorium di ITS, Universitas Jendal Soedirman, Universitas Pendidikan Indonesia, dan Institut Pertanian Bogor
IPB
7. Pengadaan pesawat latih di STIP Rp 30 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News