kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Ini penyebab konsumsi rumah tangga di kuartal IV-2019 lesu


Rabu, 05 Februari 2020 / 14:21 WIB
Ini penyebab konsumsi rumah tangga di kuartal IV-2019 lesu
ILUSTRASI. Konsumsi rumah tangga di tiga bulan terakhir tahun 2019 lebih lesu dibanding periode yang sama pada tahun 2018


Reporter: Grace Olivia | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan pengeluaran konsumsi rumah tangga pada kuartal IV-2019 lebih lesu yaitu hanya 4,97% secara year-on-year (yoy). 

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, konsumsi rumah tangga pada kuartal empat tahun lalu tumbuh lebih lambat dibandingkan kuartal-kuartal sebelumnya, maupun dibandingkan dengan pertumbuhan di kuartal empat tahun-tahun sebelumnya. 

Lebih rinci, Suhariyanto menjelaskan, perlambatan konsumsi rumah tangga di kuartal IV-2019 terjadi seiring dengan melandainya pertumbuhan sejumlah komponen konsumsi. 

Baca Juga: PDB Indonesia tumbuh 5,02% sepanjang tahun 2019 lalu

Konsumsi untuk subkomponen pakaian, alas kaki, dan jasa perawatannya, misalnya, tumbuh 3,76% yoy atau lebih rendah dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang tumbuh 4,12%. 

Begitu juga dengan subkomponen transportasi dan komunikasi yang tumbuh 4,37% yoy, juga lebih rendah dibandingkan dengan kuartal empat tahun sebelumnya yang mencapai 5,89% yoy. 

Baca Juga: Konsumsi domestik masih jadi penopang pertumbuhan PDB Indonesia di tahun 2019 lalu



TERBARU

[X]
×