Reporter: Siti Masitoh | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap resilient sampai dengan semester I 2024.
Ia memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2024 diproyeksi masih bisa bertahan di atas 5% an. Sebagaimana diketahui, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2024 mencapai 5,11% year on year (yoy).
“Pertumbuhan ekonomi pada kuartal II diperkirakan bisa bertahan di atas 5% an, ini karena di kuartal II 2024 berbagai langkah APBN seperti pembayaran THR, gaji ke 13, kegiatan pemilu dan kenaikan gaji ASN 12% dan pensiun ASN 18%,” tutur Sri Mulyani saat melakukan rapat kerja bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Senin (8/7).
Dengan adanya belanja APBN untuk ASN dan kegiatan pemilu tersebut, Sri Mulyani memperkirakan pada kuartal II 2024 akan memberikan daya ungkit atau konsumsi.
Baca Juga: IKN: Titik Awal Era Baru Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan di Indonesia
Di samping itu, pendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2024 akan didorong oleh investasi yang tumbuh meningkat seiring dengan progres Proyek Strategis Nasional (PSN).
“Kinerja ekspor kita yang masih berjalan meskipun mengalami pelemahan dibandingkan tahun lalu, namun masih positif, namun memberikan kontribusi pada ekonomi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kinerja ekspor mengalami perbaikan sejalan dengan adanya keberlanjutan hirilisasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News