Sumber: Kompas.com |
JAKARTA. Menteri Keuangan M Chatib Basri dan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat menyepakati tentang asumsi makro Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun 2014. Meski demikian, kesepakatan ini belum final karena masih dimungkinkan terjadinya perubahan dalam pembahasan lebih lanjut sampai akhirnya disahkan.
Kesepakatan dicapai dalam rapat kerja di Jakarta, Kamis (29/8) malam. Hadir pula dalam rapat itu Gubernur Bank Indonesia Agus DW Martowardojo dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Armida Salsiah Alisjahbana.
Rincian asumsi dasar RAPBN tahun 2014 itu adalah sebagai berikut. Pertumbuhan ekonomi adalah 6% dari usulan awal pemerintah sebesar 6,4%.
Nilai tukar rupiah adalah Rp 10.500 per dollar Amerika Serikat (AS) dari usulan pemerintah senilai Rp 9.750 per dollar AS. Inflasi sebesar 5,5% dari usulan 4,5%. Suku bunga Surat Perbendaharaan Negara 3 bulan sebesar 5,5% atau sesuai usulan.
Chatib menyatakan, asumsi RAPBN tahun 2013 disusun Mei. Dengan demikian penyesuaian dilakukan karena sudah banyak perubahan kondisi perekonomian. (FX. Laksana Agung S)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News