kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,02   -8,28   -0.91%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inflasi Inti pada April Terus Melaju, Didorong Ikan Segar, Kue Kering, dan Mobil


Selasa, 10 Mei 2022 / 12:16 WIB
Inflasi Inti pada April Terus Melaju, Didorong Ikan Segar, Kue Kering, dan Mobil
ILUSTRASI. Pekerja membuat kue kering untuk memenuhi pesanan konsumen di sentra pembuatan kue kering Jalan Yumaga Kota Serang, Banten,


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, komponen inti pada April 2022  mencatatkan inflasi sebesar 0,36% secara month to month (mtm), dan sebesar 2,60% secara year on year (yoy).

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan inflasi inti pada April ini disumbang oleh adanya kenaikan harga ikan segar, kue kering dan berminyak, serta mobil.

“Kalau dilihat dari penyebab utamanya adalah ikan segar, kue kering/berminyak, dan mobil,” tutur Margo dalam Rilis BPS secara virtual, Senin (9/5).

Adapun, jika dilihat ke belakang, inflasi inti ini naik dari bulan sebelumnya yaitu sebesar 2,37%, dan juga tertinggi dalam enam bulan terakhir, yaitu sejak November 2021 yang inflasi intinya sebesar 0,17% mtm dan secara tahunan sebesar 1,44% yoy.

Baca Juga: Konsumsi Rumah Tangga Tumbuh 4,34% pada Kuartal I, Ini Pendorongnya

Senada, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu mengatakan, inflasi inti yang naik ini mencerminkan daya beli masyarakat yang terus pulih di tengah tekanan harga global.

Selain itu, meskipun ada  implementasi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 10% menjadi 11% yang ditetapkan pemerintah pada 1 April lalu, daya beli masyarakat juga tetap terjaga dan terus pulih.

“Sementara, kenaikan harga pangan terjadi, didorong oleh (harga yang naik) minyak goreng, daging sapi, daging ayam, telur, dan ikan segar. Hampir seluruh harga bahan makanan meningkat seiring dengan naiknya permintaan bahan makanan.” imbuh Febrio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×