Reporter: Abdul Basith | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia terus memantau kondisi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri ketika virus corona masih merebak. Terdapat sejumlah WNI yang saat ini sedang berada di kapal pesiar Diamond Princess yang bersandar di Yokohama, Jepang dan kapal Westerdam di Kamboja.
Sebanyak 78 orang merupakan kru kapal Diamond Princess yang sedang menjalani masa karantina di Jepang sebagai antisipasi penyebaran virus corona (COVID-19). "Menurut informasi dari otoritas Jepang, masa karantina ini akan berakhir pada 19 Februari 2020," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (17/2).
Retno memastikan bila WNI tersebut kembali ke Indonesia dalam kondisi sehat. Pasalnya setelah masa karantina akan dilakukan pemeriksaan kesehatan selama dua hari oleh otoritas Jepang. "Maka mereka kembali sudah tak memerlukan masa observasi lagi. Karena masa observasi sudah dilaksanakan di kapal tersebut," terang Retno.
Baca Juga: Setelah ditolak lima negara, akhirnya kapal pesiar ini bisa berlabuh di Kamboja
Sementara itu terdapat pula WNI yang menjadi kru kapal Westerdam yang saat ini berlabuh di Kamboja. Total sebanyak 363 WNI yang terdapat di kapal tersebut.
Retno menegaskan kondisi WNI tersebut dalam kondisi sehat. Dari total WNI di kapal itu, sebanyak 60 orang telah habis masa kerja dan sebanyak 27 orang memutuskan untuk kembali sedangkan sisanya memperpanjang kontrak.
"Mereka juga begitu tiba sudah dilakukan pengecekan semua oleh tim Kementerian Kesehatan. Diberikan juga health alert card dan sejauh ini mereka ada dalam kondisi sehat," jelas Retno.
Baca Juga: Kasus virus corona di kapal Diamond Princess bertambah 70, Kanada akan evakuasi warga
Sebelumnya kapal Westerdam sempat ditolak oleh beberapa negara untuk bersandar. Hal itu karena kekhawatiran dalam penularan virus corona.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
